Bisnis.com, JAKARTA--Peternak ayam lokal menilai keputusan pemerintah untuk menetapkan harga patokan day old chick (DOC) atau bibit ternak jenis ras sebesar Rp3.200/ekor tidak akan mempengaruhi ayam lokal.
Asosiasi peternak menganggap harga DOC ayam lokal tidak termasuk karena produksinya yang belum sebesar ayam ras.
"Memang harga DOC ayam lokal jauh lebih tinggi dibanding ayam ras karena ayam lokal termasuk produk ternak premium," kata Ade Zulkarnaen, Ketua Umum Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (Himpuli), kepada Bisnis, Rabu (23/4/2014).
Saat ini, katanya, yang perlu dilakukan Kementan adalah mendorong peningkatan produksi bibit/DOC ayam lokal yang produksinya tidak bertambah.
Hal ini, ujar Ade, menyebabkan harga DOC ayam lokal berfluktuasi antara antara Rp5.000-Rp6.500/ekor. "Idealnya harga maksimun Rp5.500," ungkapnya.
Penetapan Harga Patokan DOC Ras Tak Pengaruhi Ayam Lokal
Peternak ayam lokal menilai keputusan pemerintah untuk menetapkan harga patokan day old chick (DOC) atau bibit ternak jenis ras sebesar Rp3.200/ekor tidak akan mempengaruhi ayam lokal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Arys Aditya
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
3 jam yang lalu
Guyuran Insentif Jadi Angin Segar Industri Properti di 2025
5 jam yang lalu