Bisnis.com, JAKARTA – PT AusAsia Dairy Food anak perusahaan JAFA Group menargetkan omzet penjualan susu segar Greenfileds pada tahun ini mencapai sekitar Rp500 miliar, atau meningkat sebesar 32% dibandingkan dengan realisasi tahun lalu.
Syahbantha Sembiring, Indonesia Country Head Sales and Marketing PT AustAsua Food, mengatakan pihaknya terus meningkatkan penjualan susu segar di Indonesia karena konsumsi susu masyarakat Indonesia masih rendah yang mencapai 11-12 liter per orang per tahun, sementara di luar negeri sudah mencapai 30 liter per orang per tahun.
Produksi susu segar Greenfileds, katanya, mencapai sekitar 42 juta liter per tahun. Susu itu dipasar untuk pasar modern sebesar 53% dan 47% pasar food services seperti coffe shop yang sekarang lagi berkembang di Tanah Air. “Kami mengembangkan kedua pasar tersebut,” kata Syahbantha setelah acara workshop anatomi susu segar Greenfields, Selasa (16/2/2016).
Adapun total industri pasar susu di Tanah Air mencapai sekitar 4 miliar liter per tahun, sekitar 60% di antaranya masih impor, 40% dari produksi lokal. “Kami terus meningkatkan penjualan susu segar di Tanah Air, karena konsumsi susu di sini [per kapita] masih rendah” kata Syahbantha.
Upaya menghasilkan produk yang berkualitas baik, katanya, dibutuhkan proses yang baik. Greenfields di Indonesia mengoperasikan peternakan sapi perah yang terintegrasi dengan pabrik.
Dengan cara ini, perusahaan diharapkan bisa memiliki kendali penuh atas kualitas produk mulai dari susu segar yang dihasilkan oleh sapi di peternakan hingga produk akhir yang dipasarkan ke para konsumen di Indonesia. Susu Greenfields dipasarkan melalui 12 distributor dan ditargetkan berkembang menjadi 17 distributor.
