Bisnis.com, JAKARTA - Menjelang penutupan penjualan akhir tahun 2018, PT Agung Podomoro Land Tbk terus mendorong konsumen milenial untuk membeli hunian.
Assistant Vice President Residential Marketing Zaldy Wihardja mengatakan konsumen milenial harus didorong untuk segera memiliki properti, baik sebagai hunian maupun investasi seiring dengan keterbatasan lahan di Indonesia yang semakin menipis sehingga membuat harga properti menjadi semakin mahal.
"Walaupun banyak kendala yang dihadapi milenial saat ingin memberli properti, mereka harus memaksakan diri untuk membelinya karena kenaikan harga properti selalu lebih tinggi daripada inflasi. Artinya properti adalah alat investasi yang aman dan menguntungkan, sekaligus dapat menjadi penghasilan tambahan dan portofolio income melalui kenaikan harga properti setiap tahun," ujar Zaldy pada acara konferensi pers Home for Millenials di Jakarta, Kamis (6/12/2018).
Perusahaan dengan kode saham APLN tersebut, meluncurkan program Home for Millenials yang menawarkan kemudahan pembiayaan dari properti yang digarap APLN, seperti Orchard Park Batam, Borneo Bay City Balikpapan, Vimala Hills, Soho Pancoran, Podomoro Golf View, Vimalla Hills Villa & Resort, dan Taruma City Karawang.
Di tengah kondisi suku bunga acuan yang tinggi, APLN mencari celah menangkap pasar milenial dengan memberikan subsidi bunga untuk semakin memudahkan milenial.
Program tersebut bekerja sama dengan Bank BTN dan Bank Maybank dengan menawarkan angsuran sekitar Rp2 juta per bulan dengan bunga flat 9,9% selama 10 tahun dan tenor mencapai 30 tahun.
Baca Juga
Sebagai informasi, Home for Millenials diselenggarakan mulai 4 Desember 2018 hingga 9 Desember 2018 di Centra Park Mall.
