BISNIS.COM, JAKARTA-- Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengisyaratkan akan mengajukan usulan penambahan kuota impor daging sapi untuk 2013.
"Kuota tahun 2013 itu sebanyak 80.000 ton, dan pada kuartal pertama ini sudah terpakai 25% dari total kuota tersebut," kata Gita saat ditemui di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (12/4/2013).
Gita mengatakan, untuk merealisasikan kebutuhan impor daging pada kuartal kedua nanti, perlu adanya keterbukaan yang berarti menambah kuota impor daging sapi untuk menambah pasokan dalam negeri.
"Menjelang Ramadhan, kebutuhan daging tidak sedikit dan perubahan kuota akan dibahas minggu depan dengan Menko," ujar Gita.
Gita menjelaskan, di beberapa daerah, harga daging sapi masih berada di kisaran Rp90.000 sampai dengan Rp100.000 setiap ikilogramnya, dan untuk saat ini realisasi impor telah mencapai lebih dari 20.000 ton.
Menurut Gita, kebutuhan pasar untuk daging sapi berbeda-beda, oleh sebab itu harus ada pemilahan antara kebutuhan masyarakat menengah keatas dan masyarakat menegah kebawah.
"Harga yang tinggi tersebut merupaka cermin ketidakseimbangan antara permintaan dan suplai, nanti kita akan bicarakan pada minggu depan, diharapkan akan segera menurunkan harga daging sapi," ujarnya.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, harga rata-rata daging sapi nasional selama Januari-Februari 2013 telah naik 1,57%.
IMPOR DAGING SAPI: Mendag Isyaratkan Tambah Kuota Impor
BISNIS.COM, JAKARTA-- Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengisyaratkan akan mengajukan usulan penambahan kuota impor daging sapi untuk 2013."Kuota tahun 2013 itu sebanyak 80.000 ton, dan pada kuartal pertama ini sudah terpakai 25% dari total kuota tersebut,"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
8 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
8 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
34 menit yang lalu
Aturan Kemasan Rokok Polos, Kemenkes Dituding Langgar Hak Konsumen
41 menit yang lalu