Bisnis.com, JAKARTA -- Asosiasi Pengusaha Multimedia Indonesia (APMI) meminta pemerintah membina perusahaan televisi berbayar ilegal agar menjadi perusahaan resmi, sehingga bisa menambahkan pendapatan negara melalui pajak yang dibayarkan.
Ketua Umum APMI Arya Mahendra Sinulingga mengatakan saat ini ada ribuan pengelola televisi berbayar ilegal yang luput dari perhatian pemerintah.
"Ini harus ditegakkan, agar penerimaan negara dari pajak untuk bisnis ini bisa bertambah. Jangan hanya dibiarkan saja," kata Arya, Senin (9/3/2015).
Menurutnya, langkah sigap pemerintah untuk memberangus bisnis ilegal ini akan didukung penuh oleh APMI. "Kami akan bantu. Di sini pemerintah sebenarnya berperan melindungi bisnis ini," imbuhnya.
Pada tahun ini, APMI sendiri telah menemukan sebanyak 30 perusahaan ilegal yang menyebar di seluruh Indonesia beroperasi. Temuan ini, sambungnya, harus ditindaklanjuti oleh pemerintah.
APMI Minta Pemerintah Tindak TV Berbayar Ilegal
Asosiasi Pengusaha Multimedia Indonesia (APMI) meminta pemerintah membina perusahaan televisi berbayar ilegal agar menjadi perusahaan resmi, sehingga bisa menambahkan pendapatan negara melalui pajak yang dibayarkan.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Tegar Arief
Editor : Saeno
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

5 jam yang lalu
Auto Companies Stand Firm as Industry Eyes Rebound

7 jam yang lalu
Risks Behind Indonesia's Negotiations to Ease Trump's Tariffs
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
