Bisnis.com, MANILA -- Asia-Pacific Economy Cooperation (APEC) secara resmi meluncurkan APEC Trade Repository (APECTR) yang bertujuan untuk menjadi pusat referensi kawasan dan diharapkan memperlancar arus barang dalam perdagangan antar-anggota.
Berdasarkan keterangan resmi Komite APEC, Minggu (15/11/2015), APECTR berisi sedikitnya 8 hal. Pertama, daftar tarif impor di antara anggota WTO yang tidak menyelenggarakan kawasan perdagangan bebas atau Most-Favoured-Nation (MFN). Kedua, preferential tariff rates.
Ketiga, daerah atau negara asal barang alias Rules Of Origin (ROO). Keempat, informasi mengenai inisiatif untuk mempromosikan fasilitasi perdagangan di antara ekonomi anggota. Kelima, kesepakatan perdagangan lain yang berhubungan dengan hambatan perdagangan teknis.
Keenam, segala peraturan atau undang-undang mengenai bea cukai dan perdagangan. Ketujuh, persyaratan dokumen dan prosedur yang dibutuhkan oleh pelaku usaha dalam aktivitas ekspor dan impor.
Terakhir, informasi mengenai Authorize Economic Operations (AEO), termasuk Mutual Recognition Agreements (MRA) dan daftar AEO yang memenuhi persyaratan Organisasi Kepabeanan Dunia (World Custom Organization/WCO).
APECTR bisa diakses di alamat tr.apec.org.