Bisnis.com, JAKARTA—Perlombaan di antara hotel untuk mencapai jumlah kamar hingga di atas satu juta secara global tahun ini terus berlangsung. Gelar sebagai pemuncak tidak saja akan dicapai melalui pertumbuhan organik, tapi juga melalui akuisisi guna memperkuat posisi pasarnya.
Akuisisi oleh Marriott International atas Starwood Hotels & Resorts Worldwide akan menjadikan jaringan hotel itu memiliki 1.071.096 kamar dengan jumlah hotel 5.456 unit, berdasarkan hitungan hingga triwulan ketiga tahun ini. Kalau proses akuisisi itu selesai maka Marriot akan langsung dinobatkan sebagai raja hotel global.
Berada di peringkat kedua adalah Hilton Worldwide Holdings yang mempunyai 737.922 kamar dengan 4.480 hotel sebagaimana dikutip hotelnewsnow, Senin (23/11/2015).
Hingga triwulan pertama tahun ini, InterContinental Hotels Group sebenarnya berada di posisi puncak. Namun, kelompok hotel yang berbasis di Denham, Inggris itu sekarang hanya berada di posisi tiga besar dunia dengan 726.876 kamar dan menguasai 4.963 hotel.
Sedangkan posisi Wyndham Hotel Group berada di bawah peringkat InterContintal dengan 671.900 kamar dan 8.670 unit hotel.
Dengan mergernya Jin Jiang International dan Plateno Hotel Group di China maka jaringan hotel tersebut akan berada di posisi kelima dengan 640.000 kamar dan 6.000 hotel pada tahun ini.
Ini Dia Peringkat Hotel Dengan Jumlah Kamar Terbanyak di Dunia
Perlombaan di antara hotel untuk mencapai jumlah kamar hingga di atas satu juta secara global tahun ini terus berlangsung. Gelar sebagai pemuncak tidak saja akan dicapai melalui pertumbuhan organik, tapi juga melalui akuisisi guna memperkuat posisi pasarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
12 menit yang lalu
Guyuran Insentif Jadi Angin Segar Industri Properti di 2025
38 menit yang lalu
MNC Land (KPIG) Sepakati Transaksi Jual Beli Tanah Rp5,5 Triliun di Bali
1 jam yang lalu