Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akan memperluas akses dan meningkatkan mutu pelatihan di balai latihan kerja, agar dapat menciptakan tenaga kerja yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.
Hanif Dhakiri, Menteri Ketenagakerjaan, mengatakan pemerintah akan membekali angkatan kerja dengan kompetensi, sehingga dapat didistribusikan ke dunia kerja. Selama ini, tenaga kerja yang tidak memiliki keterampilan dan pekerjaan yang berkualitas menjadi salah satu penyebab kemiskinan.
“Selama ini BLK [balai latihan kerja] dianggap tidak baik dan kurang bermutu. Padahal, BLK yang dikelola Kementerian Ketenagakerjaan memiliki kualitas dan peralatan yang sangat baik,” katanya, Jumat (18/11/2016).
Hanif menuturkan Indonesia memang memerlukan sistem yang dapat memperkuat hubungan BLK dengan industri. Melalui berbagai forum yang menghubungkan BLK dengan industri, akan diperoleh masukan mengenai sumber daya manusia yang dibutuhkan oleh dunia kerja.
Menurutnya, diperlukan perubahan perspektif terkait arah pelatihan vokasi di dalam negeri. Dengan begitu, sumber daya manusia yang dihasilkan nantinya memiliki kompetensi, kualifikasi, dan daya saing terbaik. “Pelaksanaan harus fokus sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, dengan produkai yang lebih masif,” ujarnya.