Bisnis.com, JAKARTA — Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menggandeng Fenox Venture Capital (VC) guna menyelenggarakan program Startup World Cup (SWC) di Yogyakarta. Kota tersebut menjadi tujuan keempat dari program roadshow itu.
SWC adalah konferensi dan kompetisi startup dunia berhadiah senilai US$1 juta dalam bentuk investasi yang digelar Fenox VC di Silicon Valley, Amerika Serikat.
Deputi Akses Permodalan Bekraf menyambut baik proposal kerjasama Fenox VC untuk menggelar SWC Regional Indonesia dengan persyaratan menyelenggarakan roadshow di delapan kota di Indonesia.
Roadshow ini memberi kesempatan kepada talenta-talenta pengusaha rintisan (startup) daerah untuk tampil di panggung global pada konferensi maupun grand final SWC 2018 di Silicon Valley.
Bekraf dan Fenox VC menjaring delapan startup dari delapan daerah di Indonesia untuk berkompetisi pada SWC Wild Card Round Final yang akan digelar bersamaan dengan SWC Regional Indonesia di Jakarta September 2017. Tiga pemenang utama SWC Wild Card Round Final berpeluang mengikuti konferensi SWC 2018.
Selain konferensi, startup Indonesia juga berkesempatan menjadi finalis Grand Final SWC 2018 dengan memenangkan SWC Regional Indonesia yang diikuti oleh startup se-Asia Tenggara.
“Bekraf membuka peluang startup Indonesia untuk bertemu dan menjalin network bukan hanya dengan startup lokal melalui roadshow SWC, tetapi juga dengan lebih dari 200 investor global, 300 eksekutif perusahaan besar, dan 500 startup global pada SWC 2018 melalui SWC Wild Card Round Final dan SWC Regional Indonesia,” tutur Deputi Akses Permodalan Bekraf Fadjar Hutomo dalam siaran pers, Rabu (2/8/2017).
SEA Regional Manager Fenox VC Retno Dewati menambahkan Fenox VC dan Bekraf memiliki misi yang sama terhadap ekosistem startup di Indonesia.
Fenox VC berpendapat Bekraf sangat aktif di dunia startup dengan beragam kegiatan yang diselenggarakan, antara lain pelatihan, perancangan kebijakan-kebijakan yang mendukung pertumbuhan startup Indonesia, serta mempertemukan startup dengan investor.
Roadshow tahun ini, Bekraf dan Fenox VC membekali para startup yang akan pitching dengan mentoring. “Perbedaan roadshow SWC tahun ini dari segi jumlah dan jenis startup. Sekarang startup yang mendaftar lebih banyak dan lebih beragam,” ucap Retno.
Enam startup siap kompetisi pitching di Yogyakarta yaitu Gainz Tech, Gifood, Instanbooking, PT Kamadeva Indonesia Mandiri, Run System (PT Global Sukses Solusi), dan SyarQ.
“Startup yang dicari dewan juri sebagai pemenang dari masing-masing kota yaitu yang setidaknya ada produk, bisnis model, dan market yang jelas,” imbuh Retno.
CEO SyarQ Muhammad Alfarisy, salah satu startup yang mengikuti pitching menjelaskan alasannya tertarik mengikuti roadshowSWC. “Kita (SyarQ) tertarik ikut SWC untuk proklamirkan SyarQ sebagai cicilan syariah pertama berbasis online. Syukur-syukur bisa pitching di depan investor,” ungkap Alfarisy.
Alfarisy menambahkan tujuan SyarQ bergabung roadshow SWC yaitu untuk meng upgrade dan scale up bisnis mereka. “Scale up bisnis lebih cepat, impact bisnis kita banyak ke masyarakat, dan akselerasi lebih cepat,” harap Alfarisy pada partisipasinya di roadshow SWC ini.
Startup Indonesia masih bisa mendaftarkan diri pada roadshow SWC selanjutnya di Kumpul Coworking Space Bali (3-4/8/2017), Ballroom Aston Hotel and Convention Center Makassar, Sulawesi Selatan (7-8/8/2017), STIE Madani Balikpapan, Kalimantan Timur (10-11/8/2017), dan Universitas Internasional Batam (14-15/8) secara online.