Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melansir empat BUMN kepelabuhan mencetak pendapatan sebanyak Rp24 triliun di 2017.
Jumlah tersebut meningkat 13,97% dibandingkan kinerja sepanjang 2016.
Empat BUMN kepelabuhan terdiri dari PT Pelindo I (Persero), PT Pelindo II (Persero), PT Pelindo III (Persero), dan PT Pelindo IV (Persero).
Ahmad Bambang, Deputi Menteri BUMN Bidang Konstruksi & Sarana Perhubungan mengatakan kinerja pendapatan empat BUMN kepelabuhan juga tumbuh rata-rata 13% secara tahunan (CAGR) dalam periode 2013-2017.
Pendapatan tersebut menurut Bambang ditopang dari aset empat BUMN kepelabuhan yang pada 2017 tercatat Rp85,8 triliun.
"Pendapatan empat Pelindo memang naik terus. Tapi laba bersihnya ada yang tertekan, misalnya Pelindo II karena harus membayar bunga obligasi," ujarnya dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (22/1/2018).
Baca Juga
Dalam periode 2013-2017, pertumbuhan laba bersih rata-rata per tahun mencapai 6%, lebih rendah dari pertumbuhan EBITDa di periode yang sama sebesar 14%.
Total laba bersih empat BUMN kepelabuhan mencapai Rp4,83 triliun di 2017.
Secara tahunan dibandingkan dengan periode 2026 pencapaian tersebut tumbuh 33%.
Sebagai catatan, dalam kurun waktun 2013-2015, laba empat BUMN mencatat tren penurunan secara berturut-turut.