Bisnis.com,JAKARTA— Permata Graha Land selama pemasaran tahap 1-3 Permata Gading Residence telah menjual 80%.
CEO Permata Graha Land, Frendcis Halim mengatakan saat ini harga rumah di daerah Kelapa Gading mencapai Rp 30 juta per meter persegi. Dampaknya, harga per unit rumah daerah utara Jakarta ini rata-rata mencapai puluhan miliar.
Perusahaan, kata dia, berstrategi mematok harga yang terjangkau mulai dari Rp700 juta per unit dengan ukuran tipe Pine dengan luas tanah 32 meter persegi dan luas bangunan 28 meter persegi. Selanjutnya tipe Oak dengan luas tanah 38 meter persegi dan luas bangunan 37 meter persegi. Pemilihan unit perdana akan dilakukan pada April 2018.
“Untuk memudahkan pembiayan, kami telah menyediakan program, yakni cicilan 48 kali, bahkan sampai 10 tahun,” kata Frendcis, Senin (19/3/2018)
Menurutnya, investasi properti di Kelapa Gading mengalami peningkatan yang cepat. Selisih harga dalam beberapa bulan sudah setara dengan bunga deposito dalam 3 tahun.
Satyat menuturkan, perumahan ini menggunakan desain ruang yang lapang dan nyaman dengan membidik para profesional muda yang sedang mencari rumah pribadi, ataupun untuk pasangan muda yang telah bekeluarga.
Baca Juga
Sementara itu, Caleb Kho, General Manager PGL menjelaskan, secara fasilitas, Cluster Woodland juga sangat mendukung aktivitas milenial yang dapat memudahkan para usahawan muda untuk meeting dan beraktivitas tanpa perlu keluar kompleks.
Caleb menyebut, Kelapa Gading telah menjelma menjadi kawasan elit dan modern. Dengan semakin bertumbuhnya bisnis kuliner, mal, perkantoran, rumah sakit, sekolah serta pusat pendidikan bertaraf internasional, hotel, dan pusat bisnis lainnya.
“Pertumbuhan sektor properti tersebut, tentu juga harus dibarengi dengan peningkatan kebutuhan hunian,” tutur Caleb.
