Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional mendorong sejumlah perusahaan lokal dapat terlibat aktif dalam setiap kegiatan investasi yang melibatkan korporasi asing.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang P.S. Brodjonegoro mengatakan bahwa investor asing membutuhkan mitra lokal sebagai mitra kerja sehingga pemerintah perlu segera memfasilitasi dengan memberikan jawaban ketika para investor menanyakan mitra lokal yang bisa diajak bekerja sama.
Hal itu disampaikan Bambang selepas mengikuti kegiatan Annual Invesment Meeting (AIM) di Dubai pada 9—10 April 2018.
“Mitra lokal telah menjadi kebutuhan dalam menjalin komunikasi dengan calon investor. Beberapa korporasi meminta agar mitra lokalnya adalah BUMN,” ujarnya melalui keterangan resmi yang dikutip Minggu (16/4/2018).
Menurutnya, pemerintah terus bergerak menawarkan proyek-proyek infrastruktur strategis ke pasar global. Tercatat dua hal penting dalam pertemuan dengan sejumlah investor, yakni menyangkut instrumen finansial dan organisasi yang ada di Indonesia dinilai memadai untuk menarik investor asing.
Selama ini, katanya yang masuk ke Indonesia adalah koorporasi yang secara finansial kuat dan sudah memiliki pengalaman di Indonesia.
Baca Juga
Melalui pendekatan baru, terutama dalam infrastruktur dan pembangunan kawasan, sejumlah investor langsung berminat karena mendapatkan informasi yang memadai tentang berbagai proyek.
Bambang menambahkan pengetahuan tentang peluang investasi di Indonesia juga masih menjadi masalah.
Dia berharap ketika berpromosi investasi, semua pihak telah memiliki data mitra lokal yang bisa diajak berbisnis dalam berbagai proyek. Mitra lokal yang potensial, kata Bambang, segera diajak untuk bersama-sama berpromosi karena bahasa antarpengusaha lebih jelas dibandingkan dengan birokrat atau pemerintah.
