Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Profil dan Harta Kekayaan Tri Winarno, Dirjen Minerba yang Baru Dilantik

Tri Winarno dilantik sebagai Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara atau Dirjen Minerba yang baru pada hari ini, Jumat (20/9/2024)
Tri Winarno dilantik sebagai Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara atau Dirjen Minerba yang baru pada hari ini, Jumat (20/9/2024)/Bisnis-Lukman Nur Hakim
Tri Winarno dilantik sebagai Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara atau Dirjen Minerba yang baru pada hari ini, Jumat (20/9/2024)/Bisnis-Lukman Nur Hakim

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia melantik Tri Winarno sebagai Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara atau Dirjen Minerba yang baru pada hari ini, Jumat (20/9/2024).

Tri Winarno dilantik mengisi posisi yang telah lama ditinggalkan oleh mantan Dirjen Minerba Ridwan Djamaluddin yang telah pensiun.

Pengangkatan Tri Winarno menjadi Dirjen Minerba berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 130/TPA Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi di Lingkungan Kementerian ESDM yang ditetapkan tanggal 19 September 2024.

Profil dan Harta Kekayaan Tri Winarno

Tri Winarno merupakan wajah lama di Kementerian ESDM. Dirinya mulai masuk di Kementerian ESDM pada 2005.

Pria kelahiran Yogyakarta, 5 November 1972 itu memulai karir struktural pertamanya di Direktorat Teknik dan Lingkungan Minerba sebagai Kepala Seksi Standardisasi Mineral pada 2009.

Tri Winarno kemudian menjabat beberapa posisi penting di Ditjen Minerba, antara lain sebagai Kepala Subdirektorat Pengawasan Penerimaan Minerba (Analis Kebijakan Ahli Madya) dari tahun 2017- 2022 dan Direktur Pembinaan Program Pengusahaan Mineral pada 2022-2024

Tri diketahui merupakan sarjana Teknik Pertambangan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta (1997). Ia juga menyelesaikan pendidikan magister Teknik Geologi di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 2007. Lalu, dia menamatkan studi doktoral pertambangan di Freiberg Technische Universitat Bergakademie, Jerman pada 2016.

Sementara itu, berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang terakhir dilaporkan Tri Winarno pada 29 Februari 2024, dirinya memiliki total kekayaan mencapai Rp4,02 miliar yang berada dalam sejumlah aset.

Harta kekayaan Tri didominasi oleh aset kas dan setara kas dengan total Rp2,2 miliar. Kemudian, urutan kedua ditempati oleh tanah dan bangunan miliknya sebesar Rp1,1 miliar. Aset tanah itu tersebar di Bekasi dan Bantul.

Mengacu data yang sama, Tri juga memiliki empat buah alat transportasi dan mesin sebesar Rp371,7 juta. Perinciannya di bagi menjadi dua yaitu kendaraan hasil sendiri dan hadiah.

Untuk kendaraan hasil sendiri, Tri memiliki Jeep tahun 2007 seharga Rp350 juta dan Honda Supra tahun 2016 senilai Rp6,2 juta. Untuk kendaraan hadiah adalah Honda Vario tahun 2017 senilai Rp8,5 juta dan Yamaha Mio tahun 2017 senilai Rp7 juta.

Selain itu, Tri ini juga memiliki harta bergerak lainnya mencapai Rp155,5 juta, serta surat berharga mencapai Rp41,1 juta. Adapun, Tri dalam laporan harta kekayaannya tercatat tidak memiliki utang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper