Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Metland (MTLA) Pede Target Marketing Sales Rp1,9 Triliun Tercapai, Ini Faktornya

PT Metropolitan Land Tbk. (MTLA) optimis target marketing sales sebesar Rp1,9 triliun hingga akhir 2024 dapat tercapai.
Metland Transyogi, salah satu proyek besutan PT Metropolitan Land Tbk./metlandtransyogi.com
Metland Transyogi, salah satu proyek besutan PT Metropolitan Land Tbk./metlandtransyogi.com

Bisnis.com, JAKARTA – PT Metropolitan Land Tbk. (MTLA) optimis target marketing sales sebesar Rp1,9 triliun hingga akhir 2024 dapat tercapai. 

Direktur Metland (MTLA) Olivia Surodjo menuturkan bahwa target tersebut bakal tercapai seiring dengan adanya perpanjangan stimulus insentif Pajak Pertambahan Nilai Di Tanggung Pemerintah (PPN DTP) hingga akhir Desember 2024.

“Proyeksinya hingga akhir tahun, MTLA optimis mancapai marketing sales sesuai target Rp1,9 triliun karena produk yang disiapkan untuk program PPN DTP ini cukup,” kata Olivia kepada Bisnis, Rabu (2/10/2024). 

Olivia menjelaskan, perpanjangan insentif PPN DTP hingga akhir 2024 itu bakal kembali menggairahkan pasar properti dan membantu pengembang untuk mencapai target-target yang telah ditentukan.

Dia juga menuturkan, seiring dengan adanya implementasi PPN DTP, penjualan MTLA semakin on track, khususnya pada penjualan rumah hingga Rp2 miliar seperti di Metland Cileungsi, Metland Cikarang, Metland Cibitung, hingga Metland Transyogi. 

Tak hanya itu, Olivia juga menjelaskan bahwa dampak positif penjualan juga terlihat pada proyek rumah di atas Rp2 miliar yang berlokasi di Metland Menteng serta Metland Cyber Puri. 

“Masyarakat dapat memanfaatkan momen ini dengan tidak menunda pembelian rumah terutama untuk first home buyer yang membeli rumah untuk ditempati,” ujarnya. 

Untuk diketahui sebelumnya, sepanjang 2023 MTLA mencetak laba bersih sebesar Rp417,6 miliar. Angka tersebut tumbuh 5,64% secara tahunan (year-on-year/yoy) dari posisi sebelumnya Rp395,3 miliar. 

Sementara itu, MTLA juga mencatat pendapatan usaha tembus Rp1,705 triliun sepanjang 2023 atau tumbuh sebesar 23,1% dari tahun sebelumnya sebesar Rp1,38 triliun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper