BISNIS.COM, MEDAN--Pemerintah provinsi Sumatra Utara tengah menyiapkan setidaknya delapan rute transportasi pemadu moda untuk melayani penumpang Bandara Internasional Kuala Namu.
Kuala Namu International Airport (KNIA) yang terletak di areal bekas PT Perkebunan Nusantara II Tanjung Morawa di Kualanamu, Beringan Desa, Kabupatena Deli Serdang, direncanakan siap beroperasi pada 25 Juli 2013.
Bandara ini untuk mengganti Bandara Polonia yang sudah melebihi kapasitas.
Iswar, Ketua Panitia Lelang Transportasi Pemadu Moda Kuala Namu Dinas Perhubungan Sumatra Utara, mengatakan saat ini sudah tiga rute yang telah diumumkan pemenang lelang untuk transportasi menuju Bandara Kuala Namu.
Rute pertama yang telah diumumkan yakni Plaza Medan Fair Carrefour-Kuala Namu yang dimenangkan oleh PT Djawatan Angkutan Motor Republik Indonesia (DAMRI) pada awal Mei 2013.
Kemudian pada Kamis (16/5/2013) petang, panitia lelang kembali mengumumkan pemenang lelang dua rute selanjutnya yaitu koridor Terminal Amplas-Kuala Namu yang dimenangkan oleh PT Damri dan koridor Binjai-Kuala Namu yang dimenangkan oleh PT Antar Lintas Sumatera (ALS).
"Kami sudah mengumumkan tiga rute, fasilitas masing-masing armada minimal sama dan terstandar. Kedatangan armada minimal 30 menit satu kali," ungkapnya ketika dihubungi Bisnis, Selasa (21/5/2013).
Dia mengungkapkan, rute pertama yang dilayani oleh Damri yakni Plaza Medan Fair Carrefour - Kuala Namu diperkirakan akan tiba setiap 15 menit hingga 30 menit sekali dengan tarif Rp15.000 per penumpang.
Kemudian, lanjutnya, rute kedua yang juga dilayani oleh Damri yakni koridor Terminal Amplas-Kuala Namu dipatok seharga Rp10.000 dengan jarak tempuh sekitar 30 menit. Rute ketiga yang dilayani oleh ALS yakni koridor Binjai-Kuala Namu dipatok seharga Rp30.000 dengan jarak tempuh sekitar 1,5 jam.
