Bisnis.com, MEDAN - Sebanyak 16 pesawat penumpang akan dipindahkan dari Bandara Internasional Polonia ke Bandara Internasional Kuala Namu pada Kamis dinihari (25/7/2013) mulai pukul 00.01 WIB hingga pukul 03.00 WIB.
Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah II Abdul Hani mengatakan operasi Boyong Naga Bonar untuk memindahkan operasional Bandara Polonia ke Bandara Kuala Namu sudah mencapai 40%-50%. Beberapa bagian dan peralatan sudah dipindahkan ke Kuala Namu seperti lounge, tenant, dan peralatan bandara lain.
Peralatan yang belum dipindahkan antara lain ground handling, pesawat dan perlengkapan maskapai penerbangan. Boyongan akan dilakukan secara serentak pada Kamis dinihari sekaligus memindahkan pesawat yang ada di Bandara Polonia.
"Rabu malam selesai penerbangan terakhir akan ada 16 pesawat yang dipindahkan dengan cara ferry flight tanpa penumpang ke Kuala Namu dari Polonia," katanya kepada Bisnis, Rabu (24/7/2013).
Dipastikan pada Rabu malam hingga Kamis dinihari, lampu Bandara Polonia tidak akan dipadamkan dan tetap menyala seperti biasa. Aktivitas penerbangan di Bandara Polonia akan resmi ditutup pada Rabu (24/7/2013) pukul 24.00 WIB untuk kegiatan operasional penerbangan sipil.
Bersamaan dengan itu, terhitung sejak Kamis (25/7/2013) pukul 00.01 WIB (17.01 UTC), Bandara Internasional Kuala Namu akan mengawali operasinya untuk menggantikan peran Bandara Polonia.
Pengalihan tersebut sesuai dengan dokumen AIRAC AIP (Aeronautical Information Regulation And Control / Aeronautical Information Publication) Supplement nomor 03/13 tertanggal 30 Mei 2013.
Dokumen yang dirilis Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan tersebut berisi tentang Pengoperasian Bandara Internasional Kuala Namu terkait dengan Wilayah Udara Pelayanan Lalu Lintas Udara dan Prosedur Penerbangan.
Dia memperkirakan jadwal ferry flight pesawat Garuda Indonesia akan melakukan pertama kali pindah ke Kuala Namu. Pasalnya, Medan merupakan salah satu hub Garuda di bagian Barat Indonesia.
Sebanyak 15 maskapai penerbangan akan melayani penerbangan dari dan ke KNIA. Maskapai tesebut antara lain Susi Air, Wings Air, Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya Air, Sky Avation, Indonesia AirAsia, Tiger Mandala, Citilink, Mihin Lanka, Malaysia Airlines, AirAsia, Firefly, Silk Air, dan Singapore Airlines.
"Bandara Kuala Namu sudah ready 100% untuk penerbangan. KNIA akan resmi beroperasi pada Kamis (25/7/2013) pada pukul 00.01 WIB. Frekuensi penerbangan di Kuala Namu masih sama dengan di Polonia Medan," jelasnya.
