Bisnis.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Bina Marga telah melakukan proses lelang awal paket pekerjaan kontrak 2014 sebanyak 3.030 paket senilai Rp33,7 triliun.
Dirjen Bina Marga Djoko Murjanto menyampaikan jumlah tersebut merupakan paket-paket yang sudah diproses dalam periode November-Desember 2013.
Dia melanjutkan jumlah paket tersebut akan bertambah bila diakumulasikan dengan yang sedang diproses pada bulan ini sebanyak 131 paket dengan nilai Rp1,27 triliun.
“Hampir seluruh proses tender Ditjen Bina Marga akan selesai pada Januari, sisanya hanya 30 paket yang diproses hingga Februari, sembilan paket pada Maret, 14 paket pada April dan empat paket pada Juni, “ ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (8/1/2014).
Pada tahun ini, Ditjen Bina Marga memiliki 3.268 kontrak paket pekerjaan dengan nilai Rp35,505 triliun. Paket tersebut terbagi menjadi 3.088 paket tahunan senilai Rp30,39 triliun, 142 paket kontrak tahun jamak lanjutan Rp4,12 triliun, dan 38 paket kontrak tahun jamak baru Rp992,15 miliar.
Selain itu, Djoko juga menyampaikan bahwa jalan nasional yang berkondisi mantap (baik dan sedang) mencapai 92,55% hingga akhir 2013. Angka tersebut melampaui target yang ditetapkan Kementerian PU sebesar 92%.
Sedangkan untuk pembangunan/pelebaran jalan dan jembatan di kawasan strategis, perbatasan, wilayah terluar, dan terdepan untuk periode 2010-2013, direktorat telah merealisasikan masing-masing 2.068,41 km dan 3.846,37 m.
“Pencapaian tersebut khususnya untuk jalan, telah melebihi target Renstra [rencana strategis] 2010-2014," jelasnya.
Dalam Renstra PU ditetapkan capaian jalan mencapai 1.378 km, sedangkan untuk jembatan adalah 4.114 m.
Bina Marga Lelang Kontrak 2014 Senilai Rp33,7 Triliun
Direktorat Jenderal Bina Marga telah melakukan proses lelang awal paket pekerjaan kontrak 2014 sebanyak 3.030 paket senilai Rp33,7 triliun.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dimas Novita Sari
Editor : Bambang Supriyanto
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
42 menit yang lalu
Lo Kheng Hong Serok Lagi Saham GJTL Desember 2024
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
6 menit yang lalu
Hampir 100 Ribu Orang Teken Petisi Desak Prabowo Batalkan PPN 12%
28 menit yang lalu
Usai Pangkas Suku Bunga, The Fed Fokus Kendalikan Inflasi
55 menit yang lalu
Efek Keputusan Kebijakan The Fed ke Rupiah dan Yuan Cs
58 menit yang lalu