Bisnis.com, JAKARTA--PT Pos Indonesia menargetkan pendapatan anak usaha PT Pos Logistik Indonesia Rp300 miliar dengan target Rp30 miliar pada tahun ini.
Direktur Surat dan Parsel PT Pos Indonesia Ismanto mengatakan pertumbuhan bisnis logistik perusahaan cukup baik.
Bahkan, katanya PT Pos Logistik Indonesia yang resmi menjadi anak perusahaan pada 2012 dapat menangguk pendapatan Rp210 miliar pada tahun lalu.
"Kalau tahun 2014 ini kami menargetkan Rp300 miliar dan labanya 10% dari itu," ujarnya, Minggu (9/3/2014).
Dia menerangkan, perusahaan akan melakukan beragam usaha untuk mencapai target tersebut. Antara lain dengan menggarap project-project yang sudah ada, dan menjaring konsumen-konsumen penguna jasa baru.
Selama 2 tahun menjadi unit usaha, pendapatan PT Pos Logistik Indonesia berasal dari perusahaan swasta sebesar 70%, sedangkan 30% sisanya dari instansi pemerintahan atau BUMN seperti Pertamina.
Barang-barang yang dikirim, kata Ismanto cukup beragam mulai dari barang percetakan, makanan hingga obat-obatan.
"[Tahun ini] Kami juga ingin menjaring konsumen-konsumen baru," ujarnya.
Pada tahun ini, perusahaan akan melakukan investasi Rp25 miliar untuk pengadaan armada baru guna menunjang kegiatan usaha.
Untuk saat ini, perusahaan telah memiliki 200 truk besar ditambah dengan truk kecil dan mobil yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia.
"Tahun ini tidak ada peremajaan armada. Kan, truk-truk kami baru semua," ungkap Ismanto.