Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Pekerjaan Umum menegaskan bahwa saat ini pihaknya masih memroses pembentukan Badan Pelaksana Kawasan Strategis dan Insfrastruktur Selat Sunda.
Wakil Menteri Pekerjaan Umum Achmad Hermanto Dardak memastikan Badan Pelaksana tersebut akan terbentuk tahun ini.
"Intinya dari pertemuan terakhir, badan pelaksana perlu dibentuk. Tahun ini kami usahakan terbentuk," jelas Hermanto, Senin (17/3/2014).
Pihak pemrakarsa juga tidak mempermasalahkan pembentukan itu.
Sayangnya Hermanto belum bersedia mengungkapkan siapa saja yang akan berada dalam Badan Pelaksana (Bapel) Kawasan Strategis dan Insfrastruktur Selat Sunda-Jembatan Selat Sunda (KSISS-JSS).
Bapel ini nantinya akan memiliki kuasa atas proyek Jembatan Selat Sunda, termasuk jika ada rencana membangun jalan tol. Diharapkan bapel selevel dengan kementerian sehingga memiliki kuasa besar.
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto menerangkan bahwa ketua Bapel akan diusulkan oleh dewan pengarah kepada presiden untuk ditetapkan.
