Bisnis.com, SEMARANG - Para pengembang Realestate Indonesia (REI) DPD Jawa Tengah menyatakan siap memenuhi kebutuhan hunian bagi para pekerja di kawasan industri (KI) menyusul peningkatan arus investasi yang diproyeksikan masuk ke wilayah tersebut.
Ketua DPD REI Jateng M.R. Prijanto mengatakan pihaknya membuka kemungkinan kerjasama dengan pelaku usaha industri, pemerintah dan instansi lainnya untuk penyediaan hunian bagi pekerja. Menurutnya, skema kerjasama tersebut lebih memudahkan para pekerja untuk memeroleh hunian yang terjangkau.
Dia mencontohkan kerjasasama yang terjalin anrtara REI dengan Pemerintah Kabupaten Boyolali. Penyediaan lahan oleh pemda, lanjutnya, memungkinkan para pekerja mendapatkan hunian dengan harga hunian bersubsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“Bupati Boyolali menangkan peluang dengan cukup banyaknya industri yang masuk. Kami kerjasama, mereka menyediakan lahan dan pengembang yang membangun,” ungkapnya di sela-sela pembukaan Realestate Expo 2015, Kamis (15/1/2015).
Skema yang sama, jelasnya, akan diterapkan denggan pelaku usaha yang mengembangkan pabriknya di KI di wilayah Jateng. Selain itu, Prijanto menuturkan pihaknya juga telah menjajaki rencana dengan pemerintah guna menyediakan hunian yang terjangkau bagi anggota Korpri.
“Jadi kita bisa menambah pasokan seperti sistem penyediaan hunian bagi MBR. Atau bahkan dengan harga yang lebih rendah,” ujarnya.