Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jarak Pandang Merak-Bakauheni Masih Normal

Jarak pandang kapal penyeberangan rute Merak-Bakauheni belum terpengaruh kabut asap akibat kebakaran hutan di Sumatra dan Kalimantan.

Bisnis.com, JAKARTA—Jarak pandang kapal penyeberangan rute Merak-Bakauheni belum terpengaruh kabut asap akibat kebakaran hutan di Sumatra dan Kalimantan.

Ketua DPC Gapasdap Bakauheni Sunaryo menyatakan jarak pandang nakhoda masih normal dan tidak mengkhawatirkan yaitu 300 meter-500 meter.

“Enggak ada pengaruh yang berlebihan. Jarak pandang masih normal. Semoga tidak terkena dampak,” ucapnya, Selasa (27/10/2015).

Menurutnya, selama ini perjalanan kapal penyeberangan di lintasan tersibuk tersebut belum pernah terhambat akibat kebakaran hutan.

Perjalanan kapal biasanya terhalang karena cuaca yang buruk seperti hujan dan badai.

Untuk mengantisipasi situasi darurat, PT ASDP Indonesia Ferry mewajibkan nakhoda untuk mengaktifkan alat navigasi kapal selama perjalanan. 

Seperti diketahui, kabut asap mulai menyelimuti Perairan Selat Sunda akibat kebakaran hutan yang terjadi di Taman Nasional Way Kambas, Lampung, seluas 5.000 hektare.

“Selama ini lintas penyeberangan Merak-Bakauheni belum pernah terpengaruh dampak dari kebakaran hutan,” ujar Sunaryo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Veronika Yasinta
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper