Bisnis.com, JAKARTA—PT Jababeka Tbk melalui anak usahanya PT Graha Buana Cikarang bersama PT PP Properti Tbk memasarkan apartemen sederhana milik atau anami bertajuk Riverview Residence dengan harga Rp199 juta di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Pada penawaran tahap pertama, sebanyak 264 unit terserap pasar. General Manager Marketing PT Jababeka Tbk Gary Juwono mengatakan, penjualan tahap kedua akan segera dilakukan.
“Sejak dipasarkan minggu lalu, 264 unit sudah terjual, sehingga kami akan segera membuka penawaran tahap dua,” tuturnya melalui siaran pers, Jumat (11/12/2015).
Gary menyampaikan, anami tersebut mengusung konsep one stop living yang dilengkapi fasilitas CCTV di setiap lantai, fitness center seluas 160 m2, ruang multiguna, klinik kesehatan, taman bermain anak, dan area komersial.
Sejauh ini, perusahaan berkode emiten KIJA ini telah mengembangkan kota mandiri, yakni Kota Jababeka yang memiliki kawasan industri terintegrasi dengan sejumlah fasilitas lain seperti perumahan dan komersial.
Kota Jababeka juga memiliki jaringan transportasi umum, belanja, pusat rekreasi dan tempat hiburan, dry port, pembangkit listrik, pengolahan air limbah, serta berbagai fasilitas pendukung lainnya.
Dengan luas mencapai 5.600 hektare, Kota Jababeka menaungi lebih dari 1.650 perusahaan multinasional dari 30 negara dengan jumlah pekerja lebih dari 700.000 orang.
Jababeka dan PP Properti Tawarkan Apartemen Rp199 Juta
PT Jababeka Tbk melalui anak usahanya PT Graha Buana Cikarang bersama PT PP Properti Tbk memasarkan apartemen sederhana milik atau anami bertajuk Riverview Residence dengan harga Rp199 juta di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Hafiyyan
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
Setelah GJTL, Giliran Saham ABMM Diborong Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
2 jam yang lalu