Bisnis.com, JAKARTA - Pasokan BBM dari Terminal Plumpang akan mencukupi kebutuhan BBM selama Lebaran untuk wilayah Jakarta, Bogor, Banten, Bekasi, Depok, Karawang dan Sukabumi.
Dengan area seluas 48.35 hektare, TBBM Plumpang dapat menyalurkan rata-rata 18.597 kilo liter (KL) per hari.
Adapun TBBM Plumpang yang memiliki 23 tangki penimbunan yang akan menyalurkan berbagai jenis BBM mulai dari Premiun, Solar, Pertamax hingga Pertamax +.
Rincian kapasitas tangki serta jenis BBM adalah sebagai berikut.
a. 8 tangki untuk jenis Premium dengan kapasitas total 106.781 KL
b. 5 tangki untuk jenis Solar dengan kapasitas total 58.969 KL
c. 5 tangki untuk jenis Pertamax dengan kapasitas 53.935 KL
d. 2 tangki untuk jenis Pertamax+ dengan kapasitas 11.048 KL
e. 1 tangki untuk jenis Pertamina Dex dengan kapasitas 9.461 KL
f. 2 tangki untuk jenis fame dengan kapasitas 21.558 KL
Direktur Pemasaran PT Pertamina (Persero) Ahmad Bambang menjelaskan bahwa secara umum stok BBM masih bagus. Dengan rata-rata persediaan di atas 20 hari. "Sampai dengan H-4 stok masih bagus, premium 21 hari, solar 26 hari. Ini belum termasuk stok yang ada di SPBU sebesar 1,5 hari. Tidak ada yg di bawah 20 hari, kecuali elpiji. Sangat aman," tegas Bambang saat menerima kunjungan Menteri ESDM di TBBM Plumpang, Minggu (3/6) tengah malam.
BBM yang ada di Plumpang dipasok dari TBBM Balongan dan TBBM Tanjung Priok. Sebagai informasi penyaluran BBM di filling shed TBBM Plumpang menggunakan 46 loading arm (LA) dengan 17 pompa produk dan Tank Truck (Franco) sebanyak 229 unit dengan kapasitas 5.760 KL.