Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pergerakan Harga Pangan Terpantau Wajar

Kementerian Perdagangan mengklaim pergerakan harga sebagian besar komoditi pangan di pasar terpantau wajar.
Kebutuhan pokok di pasar tradisional./Ilustrasi-Bisnis
Kebutuhan pokok di pasar tradisional./Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian Perdagangan mengklaim pergerakan harga sebagian besar komoditi pangan di pasar terpantau wajar. Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita mengatakan mayoritas harga pangan berada dalam level yang seharusnya.

“Beras, gula, bawang merah, bawang putih cenderung turun, minyak goreng. Semua bagus,” ujar dia, Senin (16/1). Direktur Jenderal (Dirjen) Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan pihaknya tetap menjaga agar harga dan pasokan pangan menjelang Imlek stabil.

“Kami antisipasi dari kemarin. Kami sudah lakukan kerja sama, untuk produk-produk tertentu menugaskan BUMN. Sudah dari kemarin. Bahkan ini bukan hanya untuk Imlek, tapi Natal, Tahun Baru dan Imlek jadi perhatian kami untuk Lebaran,” papar dia.

Berdasarkan Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) hari ini, harga beras, gula pasir, minyak goreng, daging sapi, dan daging ayam tidak mengalami pergerakan berarti. Namun, harga telur ayam, cabai merah besar, dan bawang merah menunjukkan penurunan.

Harga telur ayam yang pada 19 Desember 2016 tercatat sebesar Rp23.200 per kilogram, sudah turun menjadi Rp22.900 per kilogram pada hari ini. Harga cabai merah besar tercatat sekitar Rp39.100 per kilogram, lebih rendah dari sebelumnya yang masih senilai Rp41.900 per kilogram. Harga bawang merah juga turun menjadi Rp35.300 per kilogram, dari sebelumnya Rp39.300 per kilogram


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anissa Margrit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper