Ingin Pesan Barang dari Singapura Bebas Biaya Kirim, Ayo Klik Di Sini

Bisnis.com, JAKARTA - Merespons permintaan konsumen di Indonesia, portal belanja Hargadunia.com meluncurkan fitur terbarunya yang menyediakan pilihan berbelanja di Singapura tanpa biaya kirim.

Fitur terbaru ini didorong oleh semakin tinggi dan intensifnya pola belanja konsumen Indonesia yang ingin berbelanja di Singapura.

Manajer Marketing Hargadunia.com, Taufik Darmawan mengatakan pada awalnya Hargadunia.com hanya menjual berbagai produk impor dari Amerika Serikat. Seluruh produk yang ada dalam Hargadunia.com berasal dari Amazon, e-Bay, Bestbuy, Jomashop, Puritan, Toys R Us, Target, Shopbop, Walmart, Costco, Lego, dan toko online Amerika lainnya.

"Namun seiringnya waktu berjalan, kami mendapatkan banyak permintaan dari konsumen untuk bisa membeli barang dari negara-negara lainnya, salah satunya adalah Singapura," katanya dalam pernyataan pers yang diterima Bisnis, Rabu (16/5/2018).

Keunggulan lain dari fitur terbaru ini adalah banyaknya produk unik yang tidak bisa ditemukan di Indonesia. Selain itu, pengiriman produk hanya memakan waktu 5-7 hari kerja dengan biaya sangat murah, dibandingkan jika konsumen membeli langsung dari toko online Singapura. Konsumen bisa melakukan permintaan produk apabila barang tersebut belum tersedia di Hargadunia.com dan otomatis akan muncul.

Fitur belanja dari Singapura ini memiliki beragam kategori, diantaranya kecantikan, kesehatan, vitamin, alat rumah tangga, buku, pakaian, mainan anak, sepatu, gadget, perlengkapan olahraga, outdoors, serta alat-alat elektronik.

"Beragamnya kategori ini diharapkan dapat memfasilitasi kebutuhan konsumen dalam berbelanja aneka produk dari Singapura".

Taufik menjelaskan untuk Ramadan tahun ini, Hargadunia.com sudah menyiapkan promo-promo yang bisa konsumen manfaatkan agar bisa mendapatkan barang-barang luar negeri dengan harga murah seperti free International Shipping, serta fitur Charity dimana setiap sumbangan yang diberikan oleh konsumen akan digandakan menjadi dua kali lipat.

"Kami terus memperbaiki layanan yang diberikan agar menjadi lebih cepat tepat waktu dan juga pilihan belanja di negara lainnya seperti Inggris, Eropa, Australia, Korea, Jepang dan negara lainnya. Selain itu kami juga berencana membuka cabang di Malaysia, Vietnam dan China dikarenakan tingginya permintaan dari konsumen di negara tersebut," ujarnya.