Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementan Pastikan Stok Cabai Aman Hingga Lebaran

Direktur Jenderal Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto mengatakan perkiraan produksi aneka cabai per Maret mencapai 203.057 ton dengan kebutuhan 174.219 ton, sehingga terdapat surplus 28.838 ton.
Cabai di salah satu pasar di Batam./Bisnis-Bobi Bani
Cabai di salah satu pasar di Batam./Bisnis-Bobi Bani

Bisnis.com, JAKARTA – Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian menjamin ketersediaan pasokan pangan, khususnya cabai tetap aman untuk memenuhi konsumsi rumah tangga hingga Idulfitri.

Direktur Jenderal Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto mengatakan perkiraan produksi aneka cabai per Maret mencapai 203.057 ton dengan kebutuhan 174.219 ton, sehingga terdapat surplus 28.838 ton.

"Berdasarkan data Early Warning System (EWS) diprediksi produksi cabai dibandingkan dengan kebutuhannya secara nasional masih surplus," katanya, Senin (30/3/2020).

Kemudian, produksi April diperkirakan mencapai 217.588 ton dengan kebutuhan 178.594 ton, sehingga surplus 38.994 ton.

Selanjutnya, produksi Mei diperkirakan sebanyak 217.258 ton dengan kebutuhan 182.634 ton, sehingga surplus 34.624 ton. Begitu juga produksi Juni 196.644 ton dengan kebutuhan174.219 ton sehingga surplus 22.425 ton.

"Kami juga sudah mengecek kebenaran kondisi eksisting di lapangan melalui telepon, foto open camera dan video pada beberapa wilayah sentra utama," kata Prihasto.

Pihaknya mengimbau agar masyarakat Indonesia tidak perlu panik karena produksi dan distribusi tidak terganggu dengan wabah virus corona ini.

Pihaknya juga telah mengandeng beberapa perusahan startup yang bergerak di bidang penjualan produk pertanian secara daring seperti Sayur Box, Tani Hub, Kedai Sayur untuk memasarkan hasil panen petani hingga ke konsumen.

Salah satu petani dan pengusaha cabai asal Kediri, Suyono, membenarkan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terkait ketersediaan cabai, terutama di tengah wabah Covid-19.

"Pasokan cabai khususnya untuk cabai rawit merah cukup besar, karena akhir bulan ini sampai awal April sudah mulai banyak cabai yang siap panen," kata dia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper