Bisnis.com, JAKARTA – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengungkapkan jumlah penumpang yang menyeberang dari Pulau Jawa ke Sumatera berkurang hingga 22 persen pada periode Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 dibandingkan dengan 2019.
Berdasarkan data Posko Merak mulai Jumat (18/12) atau H-7 hingga Rabu (23/12) atau H-2 mencatat jumlah total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera sebanyak 228.600 orang atau turun 22 persen bila dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 294.900 orang.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi menuturkan kendaraan roda dua total sebanyak 6.200 unit atau turun 14 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 7.200 unit.
Kemudian, kendaraan pribadi (R4) sebanyak 29.900 unit atau turun 10 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 33.300 unit.
"Dan total seluruh kendaraan sebanyak 54.400 unit atau turun 7 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 58.600 unit," ungkapnya, Jumat (25/12/2020).
Sebaliknya, data Posko Bakauheni 24 jam terhitung mulai dari H-7 hingga H-2 mencatat total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mencapai 162.100 orang atau turun 33 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 240.400 orang.
Baca Juga
Sebaliknya, kendaraan roda dua total sebanyak 3.700 unit atau turun 23 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 4.800 unit.
Lalu mobil pribadi yang menyeberang sejak H-7 hingga H-2 dari Sumatera ke Jawa mencapai 20.100 unit atau mengalami penurunan 23 persen bila dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 26.100 unit.
Adapun total seluruh kendaraan yang menyeberang dari Bakauheni ke Merak sejak H-7 hingga H-2 tercatat mencapai 41.500 unit atau turun 14 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 48.400 unit.
"Kami terus mengimbau kepada seluruh pengguna jasa, agar tetap berhati-hati di perjalanan, tetap waspada cuaca buruk, serta menjaga stamina tubuh dan kendaraan yang digunakan agar perjalanan liburan tetap aman, nyaman dan sehat," kata Ira.
Dia menegaskan agar pengguna jasa di manapun berada agat tetap mematuhi protokol kesehatan mulai dari memakai masker, rajin mencuci tangan dengan air dan sabun, serta menjaga jarak (physical distancing) guna menghindari penularan Covid-19.