Bisnis.com, JAKARTA - Operator kereta cepat Whoosh, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memperkuat sistem teknologi informasi dengan teknologi termutakhir di tengah tren peningkatan transaksi bisnis perusahaan.
Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi menjelaskan bahwa pembaruan sistem salah satunya terkait operasional proses transaksi tiket Whoosh yang terus meningkat, dengan puncaknya melayani sekitar 24.000 penumpang per hari.
"Sebelumnya, KCIC menghadapi tantangan dalam pengolahan data karena keterbatasan sistem yang memerlukan waktu yang lebih panjang untuk proses analisis. Hal tersebut menyebabkan diperlukan waktu yang lebih lama untuk mengambil suatu keputusan yang akurat," jelasnya dalam keterangan resmi, Rabu (23/10/2024).
Terlebih, ada lagi transaksi lain yang harus dicatatkan oleh perusahan, seperti biaya operasional, hingga proses pemeliharaan dari aset. Melihat kompleksitas tersebut, maka KCIC mempertimbangkan menggunakan sistem yang lebih mumpuni.
Oleh sebab itu, melalui penggunaan SAP (System, Applications, and Products), KCIC mempercepat proses operasional dengan mengintegrasikan berbagai sumber data yang tersebar di berbagai departemen perusahaan untuk memperoleh informasi secara real-time.
KCIC pun mulai menggunakan teknologi termutakhir bernama SAP S/4HANA. Generasi terbaru dari sistem ERP yang dikembangkan oleh SAP, berbasis pada teknologi in-memory computing SAP HANA. Nama S/4HANA adalah singkatan dari SAP Business Suite 4 SAP HANA, yang menunjukkan bahwa ini adalah evolusi dari SAP Business Suite yang dirancang secara khusus untuk berjalan pada platform SAP HANA.
Baca Juga
Manfaat percepatan ini membantu proses pembuatan keputusan di perusahaan menjadi lebih akurat dan efisien, juga manfaat strategis yang mendukung efisiensi operasional dan transparansi.
Selain itu, strategi ini juga demi mewujudkan good corporate governance melalui prosedur perusahaan untuk menjaga aset yang nilainya lebih dari Rp150 triliun secara bijaksana.
"Kami percaya dengan produk SAP yang kami pilih sebagai sistem yang telah teruji di semua pelanggan mereka. Pengelolaan keuangan yang lebih transparan melalui SAP membantu menjaga kepercayaan publik terhadap layanan Whoosh," tambahnya.
KCIC bekerja sama dengan Equine Global, perusahaan konsultan teknologi informasi terkemuka di Indonesia dalam meningkatkan inovasi demi terwujudnya peningkatan layanan untuk masyarakat di Indonesia melalui teknologi SAP.
Kemitraan KCIC dengan Equine Global adalah dengan menerapkan RISE dengan SAP S/4HANA. Kemitraan strategis ini menandai kemajuan besar dalam komitmen KCIC untuk menyediakan pengalaman perjalanan kelas dunia bagi para pelanggannya.
Direktur PT Equine Global Hendra Kusumawidjaja mengatakan masyarakat Indonesia akan ikut dapat merasakan inovasi teknologi mutakhir KCIC.
"Kami juga berkomitmen untuk senantiasa membantu berbagai perusahaan seperti KCIC agar dapat mencapai tujuan bisnis mereka terutama di era transformasi digital," jelasnya.