Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Imbas Kebakaran Pabrik Plastik, Soekarno-Hatta Pastikan Penerbangan Terkendali

Untuk sementara waktu, pihak bandara menutup Runway 3 yang terkena dampak kepulan asap sebagai langkah mitigasi
Suasana di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Terminal 3, Jumat, (21/4/2023) - BISNIS/Rizqi Rajendra.
Suasana di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Terminal 3, Jumat, (21/4/2023) - BISNIS/Rizqi Rajendra.

Bisnis.com, JAKARTA – PT Angkasa Pura Indonesia KC Bandara Internasional Soekarno-Hatta memastikan operasional penerbangan tetap terkendali di tengah adanya kepulan asap di sisi udara bagian utara yang berimbas dari kebakaran pabrik plastik di area pergudangan Desa Belimbing pada pukul 14.30 WIB.

Asst. Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta M. Holik Muardi mengatakan bahwa sebagai langkah respons cepat, tim Domestic Fire Station (DFS) telah diterjunkan untuk membantu proses pemadaman dan memastikan kondisi di sekitar area bandara tetap aman. 

Dia melanjutkan bahwa tim operasional juga terus melakukan pemantauan intensif guna memastikan tidak ada dampak signifikan terhadap penerbangan.

“Kami juga telah berkoordinasi dengan pihak AirNav, untuk sementara waktu menutup Runway 3 yang terkena dampak kepulan asap sebagai langkah mitigasi,” ucapnya melalui rilisnya, Minggu (30/3/2025). 

Menurutnya, keputusan ini diambil untuk menjaga keselamatan penerbangan serta memastikan operasional di Bandara Soekarno-Hatta tetap berjalan dengan baik.

Kendati demikian, Holik memastikan bahwa operasional bandara secara keseluruhan tetap berjalan normal dan kami memastikan bahwa keselamatan dan kenyamanan pengguna jasa bandara tetap menjadi prioritas utama. 

“Tim di lapangan terus bersiaga, melakukan evaluasi situasi, serta berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan kondisi tetap terkendali,” pungkas Holik.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper