Bisnis.com, JAKARTA — PT PLN (Persero) mengklaim 50% listrik di Bali telah menyala kembali pada Jumat (2/5/2025) malam.
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN Gregorius Adi Trianto menuturkan, pemadaman listrik di Bali terjadi sejak pukul 16.00 WITA. Menanggapi itu, PLN pun melakukan pemulihan sesegera mungkin.
"Kurang dari 30 menit setelah kejadian, suplai listrik sudah kembali masuk secara bertahap. Pada Pukul 18.30 WITA sebesar 50% pelanggan terdampak sudah berhasil normal kembali," kata Gregorius melalui keterangan resmi.
Dia menyebut, ratusan personel PLN disertai peralatan lengkap telah diterjunkan untuk fokus melakukan perbaikan secara bertahap agar sistem kelistrikan dapat segera normal kembali.
"Hingga saat ini penyebab terjadinya gangguan masih dalam penelusuran," katanya.
Saluran listrik di seluruh Pulau Dewata tiba-tiba padam pada sore ini. Gangguan kabel bawah laut di selat Bali diduga sebagai pemicunya.
Baca Juga
Padamnya listrik di Pulau Bali terjadi hampir merata di seluruh pulau mencakup Kota Denpasar, Badung, Tabanan, Gianyar, hingga Buleleng.
Humas PLN UID Bali Anom Silaparta menjelaskan pemadaman disebabkan oleh gangguan sistem kelistrikan Bali. Anom tidak menjelaskan secara detail soal gangguan sistem tersebut.
"Saat ini lagi ada gangguan sistem Bali, dan sedang dilakukan recovery," ucap Anom saat dikonfirmasi.
Spekulasi soal dugaan blackout pun muncul di media sosial. Akan tetapi PLN tidak menjelaskan lebih jauh isu yang berkembang di media sosial.
Pemadaman menjelang malam hari ini mengganggu aktivitas warga Bali, terutama di kawasan vital jalan raya, daerah pariwisata.
Data operasional PLN menunjukkan kapasitas daya mampu pembangkit di Bali mencapai 1.388 Megawatt (MW), sementara beban puncak tertinggi terjadi saat Idulfitri hari kedua yang menyentuh 1.030,4 MW.
Artinya, cadangan daya aman masih tersedia hingga 358 MW, memberikan jaminan pasokan yang masih cukup bagi seluruh masyarakat.
Pembangkit utama meliputi PLTU Celukan Bawang dan PLTD/G Pesanggaran, dengan pembangkit cadangan seperti PLTG Gilimanuk dan PLTG Pemaron.