Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Batu Bara Acuan (HBA) Periode Kedua Mei 2025, Kalori Tinggi Lesu

Harga Batu Bara Acuan (HBA) untuk kalori tinggi melemah pada periode kedua Mei 2025.
Truk membawa batu bara di tambang milik PT Bukit Asam Tbk (PTBA)  di Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim , Sumatra Selatan, Rabu (18/10/2023)./JIBI/Bisnis/Abdurachman
Truk membawa batu bara di tambang milik PT Bukit Asam Tbk (PTBA) di Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim , Sumatra Selatan, Rabu (18/10/2023)./JIBI/Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga batu bara acuan (HBA) untuk penjualan periode kedua Mei 2025. Tercatat HBA untuk semua jenis kalori bergerak bervariasi.

HBA periode kedua Mei 2025 tertuang dalam Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 175.K/MB.01/MEM.B/2025. 

Perinciannya, HBA untuk batu bara kalori tinggi dalam kesetaraan nilai kalori 6.322 kcal/kg GAR pada periode kedua Mei ditetapkan sebesar US$110,38 per ton. Harga tersebut turun dibanding periode pertama Mei 2025 yang sebesar US$121,15 per ton.  

Selanjutnya, HBA untuk batu bara nilai kalori 5.300 kcal/kg GAR ditetapkan sebesar US$76,62 per ton. Angka ini turun dibandingkan periode pertama Mei, yakni US$80,8 per ton. 

Sementara itu, HBA batu bara dengan kesetaraan nilai kalori 4.100 kcal/kg GAR dipatok US$50,58 per ton untuk periode kedua Mei ini. Angka tersebut naik tipis dibandingkan pada periode pertama Mei yang senilai US$50,43 per ton.

Berikutnya, HBA batu bara dengan kesetaraan nilai kalor 3.400 kcal/kg GAR dipatok US$35,42 per ton. Angka itu naik dibandingkan periode pertama Mei yang sebesar US$34,73 per ton. 

Berdasarkan Keputusan Menteri ESDM Nomor 72 Tahun 2025 tentang Pedoman Penetapan Harga Patokan untuk Penjualan Komoditas Mineral Logam dan Batu bara, nilai HBA periode kedua bulan berjalan merupakan rata-rata tertimbang volume harga jual batu bara pada titik serah secara free on board di atas kapal pengangkut (FOB vessel).  

Harga jual itu juga dalam kesetaraan spesifikasi HBA dengan rentang sampel 6.100-6.500 kcal/kg GAR transaksi penjualan batu bara untuk pembayaran royalti pada aplikasi ePNBP Minerba, pada tanggal pengapalan minggu keempat 2 bulan sebelumnya hingga minggu ketiga bulan sebelumnya. 

Selain HBA, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia juga menetapkan harga mineral acuan (HMA) berbagai komoditas mineral periode kedua Mei 2025. Tercatat, HMA nikel dipatok US$15.415/dmt. Ini naik dibanding periode pertama Mei yang senilai US$15.049,23/dmt.  

Kemudian, HMA aluminium dipatok US$2.392,88/dmt. HMA tersebut juga naik dibanding periode pertama Mei, yakni US$2.355,31/dmt. 

Lalu, HMA tembaga dipatok US$9.384,38/dmt pada periode kedua Mei ini. Angka tersebut naik dibidang HMA tembaga pada periode pertama Mei yang senilai US$9.096,92/dmt.

Adapun, HMA kobalt dipatok US$33.260,77/dmt pada periode kedua Mei. Angka ini turun dibandingkan periode pertama Mei yang senilai US$33.274,62/dmt.

Melalui Kepmen ESDM Nomor 80.K/MB.01/MEM.B/2025 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan Harga Batubara Acuan, HBA dan HMA akan terbit sebanyak dua kali dalam 1 bulan, yakni setiap tanggal 1 dan 15.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper