BISNIS.COM,JAKARTA--PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk mengincar tol Samarinda-Balikpapan dengan menyodorkan konsep pembangunan tol elevated di ruas tersebut.
Dia menuturkan saat ini pengerjaan tol mengalami masalah karena pembebasan tanah menabrak kawasan hutan lindung.
"Jalurnya nabrak hutan lindung sehingga agak susah untuk ngebebasinnya. Nah, karena itu kami menawarkan di titik tersebut dibangun secara elevated tanpa on off ramp," katanya saat dihubungi, Selasa (4/6/2013).
Menurutnya, dengan dibangun secara elevated maka kawasan Taman Hutan Raya Bukit Soeharto tidak akan terganggu. Apalagi, lanjutnya, perusahaan mengklaim berpengalaman dalam hal tersebut.
Saat ini, ujar Jusuf, perusahaan sedang melakukan pembicaraan mengenai tol sepanjang 99,12 km tersebut dengan pemprov Kalimantan Timur.
Sementara itu, kepala Badan Pengatur Jalan Tol Achmad Gani Gazaly mengatakan saat ini tol tersebut masih dalam tahap pembebasan lahan. "Yang bebasin pmeprov pakai APBD jadi PU gak ikutan," katanya.
Dia menuturkan memang terjadi hambatan pada pembebasan lahan karena melewati kawasan hutan lindung.
Ketika tanah sudah rampung maka proses lelang pun akan dimulai, namun Gani tidak dapat menyebutkan kapan waktu tepatnya. "Lagi diurusin pemprov, gimana caranya biar bisa lewat situ. Kalau sudah selesai langsung dilelang," tuturnya.
Jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan menghubungkan Balikpapan dengan Samarinda yang telah dimulai pada 12 Januari 2011.
INFRASTRUKTUR JALAN: CMNP Incar Tol Samarinda-Balikpapan
BISNIS.COM,JAKARTA--PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk mengincar tol Samarinda-Balikpapan dengan menyodorkan konsep pembangunan tol elevated di ruas tersebut.Dia menuturkan saat ini pengerjaan tol mengalami masalah karena pembebasan tanah menabrak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dimas Novita Sari
Editor : Martin Sihombing
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
12 jam yang lalu
Setelah GJTL, Giliran Saham ABMM Diborong Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
3 jam yang lalu
Kemendag Pastikan Minyakita Tidak Kena PPN 12%, tapi 11%
3 jam yang lalu