Bisnis.com, JAKARTA - Data yang dihimpun hingga 26 Juni 2014 oleh Badan Pembina Konstruksi menunjukkan jumlah badan usaha yang melakukan konversi maupun perpanjangan sertifikat badan usaha baru mencapai 38.029 perusahaan.
Padahal badan usaha yang sebelumnya teregistrasi mencapai 108.583 badan usaha pada awal 2014. Ini artinya baru 35,02% badan usaha yang melakukan perpanjangan ataupun konversi Sertifikat Badan Usaha sebagai syarat untuk ikut tender dilingkungan pemerintahan dan swasta.
Menurut Putut Marhayudi, Deputi Direktur Regulasi dan Perizinan BP Konstruksi, Selasa (1/7/2014) seluruh pengadaan dilingkungan pemerintah dan swasta seharusnya mulai 1 Juli akan berlandaskan peraturan menteri 08/2011.
Selain itu dari 70.955 tenaga ahli dibidang jasa konstruksi, baru 51.387 yang tercatat melakukan konversi ataupun pengurusan baru untuk mendapatkan sertifikat keahlian.
Dengan penerapan Permen PU 08/2011 ini, walau jumlah jasa konstruksi yang mendaftar masih lebih rendah dibandingkan dengan data sebelumnya, diharapkan ada perbaikan terhadap kualitas jasa konstruksi.
Namun, pemerintah memperpanjang kemudahan konversi SBU/SKA hingga 30 September mendatang.
