Bisnis.com, JAKARTA – Waralaba ritel asal Swedia, IKEA Indonesia, mengharapkan peningkatan penjualan selama periode puasa dan Lebaran minimal dua kali lipat dibandingkan dengan bulan normal.
Country Government Relation Manager IKEA Indonesia Tony Mampuk menyatakan penjualan pada masa Natal dan Tahun baru 2014 meningkat hampir dua kali lipat. Dia berharap performa pada Hari Raya kali ini juga bisa menyamai dua hari besar tersebut.
“Pasti ada harapan peningkatan penjualan, apalagi jelang Lebaran. Pada masa Natal dan Tahun baru lalu ada peningkatan, penjualan hampir double dari bulan biasa,” katanya kepada Bisnis.com, belum lama ini.
Sayangnya, dia enggan menyebut angka penjualannya. Tony berujar tren penjualan IKEA Indonesia yang baru dibuka pada Oktober tahun lalu masih cenderung fluktuatif.
Ketika baru dibuka, pihaknya sempat kewalahan karena permintaan sangat tinggi. Produk yang paling laris adalah alat penyimpanan barang. “Sampai-sampai banyak barang yang tidak tersedia selama 1,5 bulan,” katanya.
Produk yang diperbanyak oleh IKEA pada masa ini yakni berupa sofa dan gorden. Karena ini masih Lebaran pertama peritel tersebut di Tanah Air, Tony mengaku masih meraba produk yang paling dicari oleh konsumen Indonesia.