Bisnis.com, JAKARTA— Yuan anjlok ke level terendah sejak pencantelan berakhir satu dekade lalu setelah bank sentral menurunkan tingkat referensi nilai tukar itu sebesar 1,9% sehingga memungkinkan depresiasi menekan penurunan ekspor.
Nilai tukar China itu pada pk. 10:20 WIB, Selasa (11/8/2015), turun 1,43% ke 6,2987 per dolar AS.
Sedangkan onshore spot rate tercatat 1% lebih rendah dari bunga referensi 6,2298 dengan limit 2% sebagaimana diizinkan People’s Bank of China (PBOC).
Kebijakan bunga referensi pada hari ini merupakan penyesuaian yang berlaku sekali, menurut PBOC sebagaimana dikutip Bloomberg, Selasa (11/8/2015). PBOC juga akan memperkuat peran pasar melalui pencantelan tersebut selain mendorong konvergensi tingkat bunga onshore dan offshore.
Juga disebutkan bahwa PBOC akan mempertahankan stabilitas yuan pada level yang pantas. Nilai tukar yang efektif lebih kuat dari nilai tukar lainnya yang merupakan sebuah penyimpangan dari harapan pasar, menurut pernyataan bank sentral itu.