Bisnis.com, JAKARTA - PT Hub Hijau Indonesia Services Offices, perusahaan yang bergerak di bisnis sewa ruang kantor tengah menyasar perusahaa rintisan (start up company) untuk bisnis virtual offices.
Marketing Executive Green Hub Indonesia, Dhike Wardhana, mengatakan bisnis virtual offices merupakan salah satu lini usaha perseroan lewat bendera GreenHub.
"Virtual offices itu sewa alamat dan telepon, jadi bisa kerja di rumah tapi berasa di kantor," ujarnya selepas pembukaan kantor kedua GreenHub di Plaza Marein, Rabu (16/9/2015).
Dia menjelaskan, jasa virtual offices cocok untuk perusahaan pemula, perusahaan yang memiliki durasi kerja berdasarkan proyek tertentu, maupun perusahaan asing yang ingin memiliki kantor perwakilan.
Jasa virtual office akan menangani korespondensi surat maupun panggilan telepon. Jasa ini secara umum juga memberikan surat keterangan domisili. Dengan kata lain, "menumpang" alamat.
Dhike mengatakan, tarif yang ditawarkan GreenHub dibanderol mulai dari Rp500.000 per bulan hingga Rp1,5 juta per bulan.
Tarif sewa disesuaikan dengan fitur layanan, tarif termurah hanya melayani penanganan surat sedangkan tarif tertinggi bisa mengggunakan ruangan rapat di GreenHub selama 3 jam.
Menurut Dhike, saat ini ada lebih dari 100 penyewa yang mendaftar untuk menggunakan jasa virtual office di GreenHub.
Saat ini GreenHub memiliki dua lokasi di Jakarta, yakni di Plaza Marein dan Kota Kasablanka. GreenHub memulai bisnis sewa kantor di Singapura pada 2012 lewat bendera GreenHub Suited Office Pte Ltd. Lini usaha LHN Group Ltd ini juga akan membuka cabang di Yangon, Myanmar tahun ini juga.