Bisnis.com, JAKARTA—Badan Standardisasi Nasional menargetkan peningkatan keterampilan sumber daya manusia (SDM) karyawan, khususnya dalam hal teknis.
Kepala Badan Standardisasi Nasional Bambang Prasetya menilai saat ini pihaknya masih memerlukan penambahan baiki kualitas maupun kuantitas SDM.
“Saat ini kami banyak bekerja sama dengan Kemenristek untuk urusan uji laboratorium,” kata Bambang kepada Bisnis.com, Kamis (29/12/2016).
Dia mengungkapkan saat ini BSN mengalami keterbatasan dalam hal infrastruktur maupun SDM. Menurutnya, salah satu penyebab adalah pemberlakukan moratorium penambahan pegawai bagi instansi pemerintahan.
Bambang mengungkapkan BSN dalam waktu mendatang dapat memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh perguruan tinggi. Dia menilai lembaga pendidikan tersebut memiliki ketersediaan penguji terampil dan peralatan pengujian.
Adapun untuk manfaat standardisasi produk, menurut Bambang, hal itu guna meningkatkan daya saing produk buatan Tanah Air. Terlebih untuk daya saing produk yang melenggang di pasar ekspor.
“Penguatan standardisasi dan paten produk menjadi dua hal fundamental dalam meningkatkan daya saing produk asal Indonesia. Terlebih bila standar tersebut sudah diakui secara internasional,” jelas Bambang.