Bisnis.com, PALEMBANG – Sejumlah warga di Kota Palembang berencana mengirimkan surat terbuka untuk Direktur Utama PT PLN dan Presiden RI Joko Widodo terkait keluhan pelayanan yang diberikan PLN Wilayah Sumatra Selatan, Jambi dan Bengkulu (S2JB).
Keluhan warga di Kecamatan Sukarami, Kota Palembang, itu terkait seringnya pemadaman yang dilakukan PLN Wilayah S2JB tanpa ada upaya perbaikan.
RM Hatta, Ketua RT 96 Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami mengatakan langkah yang bakal ditempuh warganya karena kekesalan terhadap ulah PLN sudah pada puncaknya. “Ini [pemadaman] bukan sekali atau dua kali, sudah terlalu sering. Wajar jika warga kesal dan ingin melaporkannya ke pusat,” katanya, Kamis (26/1/2017).
Rencananya, surat tersebut akan diketahui oleh lurah dan camat setempat. Selanjutnya, surat tersebut akan ditembuskan ke beberapa tempat, termasuk untuk pemerintah lokal seperti wali kota dan gubernur, serta pihak kepolisian agar ada upaya penyidikan yang dapat dilakukan, terkait pemadaman listrik yang sering terjadi.
“Mungkin dalam surat tersebut akan dituliskan juga, apakah ada unsur-unsur dugaan penyelewengan dari pekerjaan yang dilakukan, termasuk yang katanya sering terjadi perbaikan dari kerusakan yang menjadi penyebab pemadaman sering terjadi,” terangnya.
Sementara itu, salah satu warga Kecamatan Sukarami, Bambang, menambahkan pemadaman listrik yang dilakukan PLN biasa terjadi dengan waktu yang panjang, seperti pemadaman terjadi dari pagi sampai tengah malam.
“Ini bukan sekali atau dua kali, pemadaman ini sering terjadi. Anehnya, setiap kali ditanya, dari PLN hanya menjawab ada gangguan, tanpa menerangkan spesifikasi gangguan dan upaya perbaikan apa yang akan dilakukan agar tidak terjadi lagi,” ujarnya.