Bisnis.com, JAKARTA – Penggunaan sistem online dalam pembelian tiket untuk perlintasan Merak-Bakauheni hingga saat ini baru mencapai 24% dari total transaksi.
"Untuk tahap awal itu sudah cukup optimal. Dengan hanya 24% saja itu sudah sangat membantu. Ini satu awal yang bagus. Kita kan baru memulai program ini per 1 Juni dan baru mulai efektifnya 19 Juni lalu," kata Faik Fahmi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Sabtu (1/07/2017).
Dia berharap sosialisasi yang semakin masif akan mendongkrak transaksi online di penyeberangan Bakauheni.
“Di sini kan orang banyak sehingga dapat melihat promosi di pinggir-pinggir jalan serta ada running text juga. Mudah-mudahan harapannya ya lebih tinggi dari yang di Merak," harap Faik.