Bisnis.com, JAKARTA—Produsen es krim Campina meraih kenaikan volume penjualan sebanyak 10% pada semester I/2017 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu berkat keragaman produk untuk segmen anak-anak dan remaja.
Mustofa Sa'adji, Product Manager Campina, mengatakan perolehan tersebut terjadi di tengah persaingan industri es krim yang semakin marak dengan makin banyak kompetitor baru.
"Pertumbuhan penjualan ini terasa signifikan di tengah industri es krim yang sedang merasakan pelemahan daya beli konsumen," kata Mustofa kepada Bisnis, Sabtu (30/9/2017).
Menurutnya strategi utama dalam bisnis es krim adalah inovasi. Campina telah melakukan berbagai penelitian dan pengembangan untuk menciptakan produk yang sesuai dengan selera konsumen Indonesia.
"Kami terus meluncurkan berbagai produk baru untuk menarik minat pasar. Saat ini ada beberapa produk yang dipasarkan khusus untuk segmen milenial dan dewasa," ujarnya.
Pada semester I/2017 berbagai produk yang dikeluarkan Campina seperti Happy Cow dengan tiga varian, Concerto, dan Hula-Hula. Selain itu, varian baru LuVe Litee Raspberry, Chocolate, dan Vanilla Brownies Strawberry Sauce untuk segmen dewasa.
"Kami juga memperkenalkan Campina Spider-Man yang menyasar anak-anak. Campina telah bekerja sama dengan Sony Pictures Indonesia untuk mempromosikan produk ini," ujarnya.
Sementara itu, Mustofa menyebutkan, dengan melihat perbaikan penjualan pada semester pertama tahun ini, perusahaannya optimistis dapat mengejar target tahunan yakni volume penjualan naik sebesar 20%. Selain itu, target Campina pada tahun ini adalah ingin mempertahankan pangsa pasar lebih dari 20%.
