Bisnis.com, JAKARTA— Meski jumlah e-commerce di Indonesia cukup banyak, tapi ilotte yakin dapat menarik pangsa pasar yang signifikan dengan menawarkan konsep mall in mall dan brand in mall.
Chief Marketing Officer PT Indo Lotte Makmur Ardi Sudarto mengatakan perumusan konsep e-commerce sudah dilakukan oleh Salim Group dan Lotte Group sejak awal 2016. Proses perumusan model bisnis dan pengurusan izin memakan waktu sekitar setahun karena perusahaan ingin membuat sesuatu yang berbeda.
“Akhirnya kami sepakat membuat online mall yang akan melayani masyarakat Indonesia. Kami memberikan experience berbeda untuk masyarakat. Biasanya ketika akan belanja kita sudah tahu mau beli brand apa. Pengalaman inilah yang kami bawa,” papar dia dalam peluncuran iLotte, hari ini.
Ardi menerangkan di dalam iLotte hanya ada authorized brands alias penjual resmi dari merek terkait. Sehingga, konsumen dijamin mendapatkan barang dengan kualitas terbaik dan asli.
Dia melanjutkan untuk mall in mall pihaknya bekerja sama dengan Lotte Shopping, Lotte Mart, dan Lejel. Sehingga, konsumen bisa membeli barang-barang yang dijual di tiga perusahaan itu tanpa harus datang langsung ke tokonya.
Konsep yang sama dilakukan dalam brand in mall. Sudah ada sejumlah merek nasional dan internasional yang tersedia di ilotte, seperti Minimal dan Giordano.
Tidak hanya produk fesyen dan elektronik, ilotte juga menyediakan produk groceries. Ada pula kanal K-Shop yang khusus menjual barang-barang terkait Korea Selatan. Perusahaan menargetkan akan ada 100.000 produk Korea Selatan dalam setahun ke depan.
“Memang salah satu challenge e-commerce adalah promo. Kami juga akan lakukan promo, tapi yang masuk akal,” tambah dia.
Ardi mengklaim iLotte memiliki banyak fitur yang dapat digunakan. Tetapi, yang utama ada tiga yaitu flash delivery, iPoint, dan iStyle.
Flash delivery memungkinkan konsumen menerima barang dalam waktu 3 jam. Konsumen juga bisa meminta iLotte untuk mengirim barang pada waktu tertentu, misalnya pada siang hari atau malam hari.
iPoint adalah sistem point reward, di mana 1 point dapat dikonversi menjadi Rp1. Poin bisa diakumulasikan dan dipakai sebagai potongan harga dalam pembelian berikutnya.
Sementara, iStyle memberikan berbagai konten yang menarik untuk konsumen terutama bagi generasi milenial. (AMA)
