Dampak Politik Bagi Properti Tergantung Investor Menanggapinya

Konsultan properti Colliers International Indonesia menyatakan bahwa dampak politik terhadap perkembangan properti dan lahan industri hanya akan bergantung dari sikap masing-masing investor.

Anitana Widya Puspa - Bisnis.com

Rabu, 28 Februari 2018 | 18:41

perumahan, properti

Bisnis.com,JAKARTA—Konsultan properti Colliers International Indonesia menyatakan bahwa dampak politik terhadap perkembangan properti dan lahan industri hanya akan bergantung dari sikap masing-masing investor.
Rivan Munansa, Direktur Colliers International Indonesia mengatakan bagi investor dan pengembang yang sudah lama membangun dan paham betul pasar properti Indonesia akan tetap tetap berkembang seperti biasa. Pasalnya tipe investor ini melihat perkembangan politik Indonesia dan juga ekonomi secara keseluruhan jangka panjang.
“Kalau ada yang mengatakan politik nggak terlalu berpengaruh karena orang yang berinvestasi mendirikan pabrik dan properti itu kan untuk jangka panjang. Jadi nggak mungkin politik ini bahaya langsung check out nggak gitu,”katanya kepada Bisnis Rabu (28/2).
Akan tetapi, lanjut dia, berbeda pula bagi investor dan pengembang yang baru masuk sesaat dan melihat politik Indonesia akan mulai tinggi maka memutuskan menunda.
Namun secara keseluruhan Rivan menilai awal tahun ini banyak yang justru meski belum transaksi tapi sudah mulai melihat pasar yang potensial dan tersedia di Indonesia. Sebab, bagi mereka untuk masuk pasar Indonesia sekarang, pada tahun mendatang ekonomi bisa lebih naik lagi.
Mulai banyak permintaan untuk mencari dan mengeksplorasi pasar Indonesia. Hal itu terlihat dari permintaannya lumayan signifikan dan adanya pergerakan di awal tahun ini.
“Memang tergantung yang memandangnya ada yang melihat opportunity jadi suka dan itu bikin bagus prospek 2018 tapi ada yang wait and sees. Tergantung mikirnya bagaimana,” tekannya.
Sebelumnya, Deputi Direktur Departemen Kebijakan Makroprudensial Bank Indonesia (BI) Sri Noerhidajati mengatakan properti masih akan menjadi sektor investasi yang paling diminati sekalipun memasuki tahun politik. “Kenapa sih orang memilih investasi properti? Soalnya mereka anggap harga properti tidak turun, tetapi naik. Properti pilihan investasi pertama, lalu emas, dan surat berharga,” jelas Sri beberapa waktu lalu..