Bisnis.com, JAKARTA -- DPP Ikatan Nasional Konsultan Indonesia alias DPP INKINDO DKI Jakarta tahun ini menerapkan Sertifikasi ISO 9001-2015 guna menyesuaikan dengan Undang-Undang No. 2/2017 tentang Jasa Konstruksi.
Berdasarkan rilis yang diterima Bisnis, Kamis (19/4/2018), DPP DKI INKINDO menyelenggarakan musyawarah dengan agenda penting. Pertama, pemilihan ketua DPP INKINDO DKI Jakarta Masa Bakti 2018-2022.
Kedua, menyusun Garis-garis Besar Haluan Kebijakan Organisasi (GBHKO) 2018-2022. Ketiga, menyusun Pedoman Anggaran Pendapatan dan Belanja Organisasi (APBO) 2018-2022.
Ketua Dewan Pengurus DPP INKINDO DKI Jakarta Peter Frans menyatakan asosiasi telah menerapkan sejumlah sistem organisasi modern tahun ini.
"DPP INKINDO Jakarta telah memiliki Sertifikasi ISO 9001-2015 sejak 2018," ujar Peter.
Selain itu, dalam pemilihan Ketua DPP INKINDO DKI Jakarta, asosiasi mulai menggunakan e-vote dengan partisipasi 69%. Hal tersebut untuk meningkatkan partisipasi anggota dalam proses pemilihan ketua, menjadi lebih demokratis dan legitimasi lebih besar.
Baca Juga
"Ini jauh lebih besar dibanding sebelumnya yang menggunakan sistem manual. Partisipasinya berkisar paling besar 20%. Dengan sistem E-Vote legitimasi Ketua DPP INKINDO DKI Jakarta semakin besar," papar Peter.
INKINDO DKI Jakarta berdiri sejak 1982, saat ini anggota aktif berjumlah 750 perusahaan konsultan yang bergerak pada jasa konstruksi, dan non konstruksi. Ada pun beberapa konsultan anggota INKINDO DKI Jakarta sudah mengembangkan pasar ke luar negeri.