Bisnis.com, JAKARTA - Tersedianya alat kesehatan dan tenaga kesehatan yang mumpuni di pesawat terbang dikatakan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia dr. Daeng M Faqih, SH, MH sebagai hal yang sangat penting.
Hal itu diungkapkan Daeng usai melantik pengurus Perdospi Masa Jabatan 2018-2021 di Lembaga Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa Saryanto (Lakespra Saryanto), Cikoko, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (12/12/2018).
"Kehadiran tenaga kesehatan di transportasi penerbangan dan laut yang tidak memungkinkan pasien bersandar [itu penting], belajar dari peristiwa penerbangan haji, jika disediakan [tenaga kesehatan] maka angka kematiannya turun, penting, strategis," kata Daeng.
Oleh karena itu, Daeng merekomendasikan agar ada regulasi dan komitmen maskapai penerbangan memiliki dokter yang memiliki kompetensi untuk melakukan tata laksana penanganan penyakit yang terkait dengan penerbangan.
"Sebaiknya untuk menjaga keselamatan dan kesehatan penerbangan setiap pesawat mustinya ada peralatan untuk kesehatan dan keselamatan, obat-obatan untuk pertolongan dengan segera dan ada tenaga kesehatan yang selama ini belum banyak tersedia," ujarnya.
Daeng menyarankan untuk mengatasi belum banyaknya dokter spesialis penerbangan, pemerintah bisa melatih dokter umum.
"Karena kita ada mekanisme namanya kualifikasi tambahan, itu bisa dilatihkan ke dokter umum, sebelumnya dipenuhi seluruh oleh dokter spesialis penerbangan," tandasnya.