Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

59 Kapal Siap Layani Penyeberangan Merak-Bakauheni pada Musim Nataru

Direktur Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan, Ditjen Perhubungan Darat, Kemenhub, Chandra Irawan menjelaskan kesiapan sarana dan prasarana yang dilakukan dalam mempersiapkan Nataru dengan melaksanakan rampcheck.

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan pastikan ada 59 kapal yang siap beroperasi di lintas penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni pada periode musim puncak Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

Direktur Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan, Ditjen Perhubungan Darat, Kemenhub, Chandra Irawan menjelaskan kesiapan sarana dan prasarana yang dilakukan dalam mempersiapkan Nataru dengan melaksanakan rampcheck.

"Saat ini kami telah selesai melakukan rampcheck kepada 49 kapal [83%] di lintas Merak-Bakauheni," paparnya, Jumat (13/12/2019).

Chandra menjelaskan bahwa dari segi sarana terdapat 73 kapal yang ada setelah dilakukan rampcheck kapal yang siap beroperasi sebanyak 59 kapal.

Sementara itu dari segi prasarana terdapat 12 dermaga di Merak-Bakauheni yang siap beroperasi.

Dia menuturkan terdapat beberapa persoalan yang mungkin terjadi pada saat Angkutan Nataru kali ini, terlebih sejak beroperasinya tol Trans Sumatera (325 km) salah satunya akan menyebabkan kepadatan di depan pelabuhan.

Selain itu, penerapan sistem e-ticketing dan pembayaran tiket secara cashless yang masih belum terbiasa dilakukan masyarakat, serta yang perlu diantisipasi yakni adanya kemungkinan cuaca ekstrim pada saat periode berlangsung.

“Untuk mengantisipasi adanya persoalan tersebut, langkah tindak lanjut yang kami dilakukan yakni dengan melakukan beberapa tindakan seperti pengoptimalan jumlah kapal pada saat peak season," jelasnya.

Pihaknya juga terus melakukan sosialisasi secara masif mengenai penjualan tiket online, melakukan koordinasi intensif terkait rekayasa dan manajemen di lapangan serta penguatan SDM di lapangan.

Kegiatan rampcheck tersebut melibatkan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) maupun Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Achmad Aris
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper