Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate meminta agar publik tak memolitisasi ajakan berbelanja saat Ramadan yang digulirkan pemerintah sebagai ajak berbelanja secara fisik yang melanggar protokol kesehatan.
“Saat pemerintah mendorong selama Ramadan ini untuk belanja produk-produk Indonesia, jangan dipolitisasi seolah pemerintah mendorong kehadiran belanja secara fisik yang tidak sejalan dengan protokol kesehatan. Jangan dipolitisasi seperti itu,” kata Johnny dalam pencanangan hari Bangga Buatan Indonesia (BBI), Senin (3/5/2021).
Dia mengatakan kampanye belanja saat Ramadan dan Idulfitri disiapkan agar masyarakat berbelanja produk dalam negeri dengan tetap mengacu pada protokol kesehatan, baik untuk belanja secara langsung maupun secara daring. Terlebih, pemerintah bersama platform e-commerce telah menyiapkan serangkaian dukungan agar konsumen bisa tetap berbelanja dengan rasa aman selama pandemi.
“Jadi, sekali lagi usulan dorongan untuk belanja selama Ramadan dan Idulfitri ini jangan diartikan sebagai ajakan belanja yang tidak mengikuti protokol kesehatan seperti yang terjadi di salah satu pasar di DKI Jakarta,” kata dia.
Hari BBI 2021 bakal didukung oleh 72 platform dagang-el yang memberikan sejumlah promosi pada 5–13 Mei 2021.
Melalui Hari BBI 2021, pemerintah mendorong platform dagang-el untuk menyediakan program gratis ongkos kirim (ongkir) dan program-program promosi belanja.
Program ini diharapkan dapat mendorong konsumsi rumah tangga di masyarakat agar dapat terus berjalan di tengah kebijakan pemerintah yang melarang mudik Lebaran.
“Mudik tahun ini adalah ‘mudik di hati’, diharapkan berbagai promo tersebut mampu mendorong masyarakat menunda mudik Lebaran sekaligus meningkatkan keinginan masyarakat berbelanja produk Indonesia,” kata Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi yang turut hadir dalam pencanangan tersebut.