Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 762.251 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jabodetabek pada periode 22 April-26 April. Arus lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah terpantau mulai terjadi peningkatan selama arus mudik.
Berdasarkan data Jasa Marga, distribusi lalu lintas (lalin) meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 365.492 kendaraan atau 47,9 persen menuju arah Trans Jawa dan Bandung, 237.702 kendaraan atau 31,2 persen menuju arah Merak, dan 159.057 kendaraan atau 20,9 persen menuju arah Puncak.
Lalin kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek tercatat sebanyak 213.180 kendaraan atau meningkat sebesar 29,4 persen dari lalin normal. Sebaliknya, lalin yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang sebanyak 152.312 kendaraan atau mengalami penurunan sebesar 5,3 persen. dari lalin normal.
Secara total, lalin kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 365.492 kendaraan atau meningkat sebesar 12,3 dari lalin normal.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan peningkatan lalu lintas yang signifikan terjadi pada H-6 Hari Raya Idulfitri atau pada Selasa (26/04/2022). Jasa Marga mencatat peningkatan volume lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek hingga 89,1 persen dibandingkan dengan periode normal November 2021 yang mencapai 53.570 kendaraan.
“Tren peningkatan mobilitas khususnya bagi pengguna jalan yang menuju arah timur melalui Trans Jawa terus terjadi. Hari ini, Rabu (27/04/2022), Jasa Marga telah memberlakukan contraflow dari km 47 sampai dengan GT Cikampek Utama km 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek sejak pukul 07.38 hingga pukul 11.00 WIB. Contraflow ini dilaksanakan secara situasional dan berdasarkan diskresi Kepolsiian," ujar Heru dalam keterangan resminya, Rabu (27/4/2022).
Sementara itu, arus lalin yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 237.702 kendaraan atau mulai meningkat sebesar 0,04 persen jika dibandingkan dengan lalin normal.
Di sisi lain, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 159.057 kendaraan atau turun sebesar 5,6 jika dibandingkan dengan dari lalin normal.