Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Kendala Konstruksi 3 Stasiun MRT Jakarta Harmoni–Mangga Besar

MRT Jakarta menyebutkan kendala konstruksi 3 stasiun bawah tanah rute Harmoni–Mangga Besar.
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan MRT Jakarta fase 2A di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (6/6/2021)./Antara
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan MRT Jakarta fase 2A di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (6/6/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - MRT Jakarta menyebutkan kendala konstruksi 3 stasiun bawah tanah pada paket kontrak atau contract package (CP) 202 jalur Harmoni–Mangga Besar.

Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Rendi Alhial menjelaskan pekerjaan CP202 merupakan bagian dari proyek MRT Jakarta Fase 2A Bundaran HI–Kota. Paket konstruksi meliputi tiga stasiun bawah tanah di bawah ruas Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk, serta terowongan sepanjang 1,8 kilometer (km) dari Harmoni sampai Mangga Besar.

"Terdapat empat tantangan konstruksi yang dialami oleh paket CP202 ini," kata Rendi melalui siaran pers, dikutip Sabtu (20/8/2022).

Pertama, kondisi koridor yang sempit karena berada di dua ruas jalan yang dipisahkan Sungai Ciliwung.

Oleh sebab itu, pembagian konstruksi tiga stasiun MRT dibagi menjadi Stasiun Harmoni sepanjang 252 meter dan Stasiun Sawah Besar sepanjang 200 meter di bawah Jalan Gajah Mada. Kemudian, Stasiun Mangga Besar sepanjang 220 meter di bawah Jalan Hayam Wuruk.

Akibat sempitnya ruas dua jalan tersebut, maka lebar Stasiun Sawah Besar dan Mangga Besar khususnya akan lebih sempit menjadi sekitar 14 meter. Hal itu juga menyebabkan desain kedua stasiun menjadi lebih dalam hingga 27 meter, dibandingkan Stasiun Harmoni yang hanya sekitar 16 meter.

"Maka dari itu, desain dari kedua stasiun tersebut pun menjadi lebih dalam [27 meter] dengan 4 lantai di bawah tanah, sehingga jalur ratangga ke arah selatan dan utara berada pada level yang berbeda [atas-bawah/stacked platform]," ujarnya.

Kedua, jenis tanah di ketiga area stasiun kurang baik (soft soil) sehingga perlu adanya penanganan penurunan tanah (land subsidence). Untuk itu MRT Jakarta akan terlebih dahulu meningkatkan kondisi tanah yang ada dengan metode jet grouting serta penebalan dinding stasiun.

Ketiga, area konstruksi tiga stasiun dekat dengan lokasi bangunan tua pada kawasan cagar budaya (heritage), sehingga perlu adanya ketepatan metode konstruksi yang digunakan.

Berdasarkan konteks sejarah pada area stasiun, MRT Jakarta akan melakukan ekskavasi arkeologi guna mengetahui kondisi atau potensi adanya benda bersejarah di area galian proyek. Sensor khusus juga akan dipasang pada bangunan cagar budaya untuk memantau kondisi bangunan pada konstruksi jalur proyek CP202.

"Penanganan Objek Cagar Budaya [OCB] dan Objek Diduga Cagar Budaya [ODCB] menjadi perhatian khusus dalam pelaksanaan konstruksi CP202," tutur Rendi.

Keempat, tiga stasiun yang dibangun akan dipadukan dengan kawasan berorientasi transit, bangunan sekitar, serta terintegrasi dengan moda transportasi lainnya. Revitalisasi trotoar pada lokasi konstruksi CP202 di Jalan Gajah mada dan Hayam Wuruk juga akan dilaksanakan.

Di luar empat kendala konstruksi, pekerjaan paket CP202 juga akan mempersempit lajur lalu lintas mulai Simpang Harmoni hingga Jl. KH. Hasyim Ashari menjadi dua jalur reguler dan dua jalur Transjakarta.

Kemudian, lajur lalu lintas Jl. KH. Hasyim Ashari sampai dengan Simpang Mangga Besar menjadi tiga lajur mix traffic.

"Untuk penyempitan dan pengalihan jalan kami terus berkoordinasi dan atas approval Dishub [Dinas Perhubungan DKI Jakarta], baru kami sosialisasikan ke publik," kata Rendi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper