Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produsen Cairan Rokok Elektrik Targetkan TKDN Capai 70 Persen

Upaya meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) itu dilakukan dengan cara mencari produsen komponen lokal yang kemudian diajak untuk berkolaborasi. 
Pekerja menata botol berisi cairan rokok elektrik (vape) di Jakarta, Senin (1/10/2018)./ANTARA-Dhemas Reviyanto
Pekerja menata botol berisi cairan rokok elektrik (vape) di Jakarta, Senin (1/10/2018)./ANTARA-Dhemas Reviyanto

Bisnis.com, JAKARTA - Produsen cairan rokok elektrik, Indo Emkay Abadi menargetkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) produk e-liquid yang diproduksinya akan mencapai 70 persen.

Eko HC, Chief Marketing Officer (CMO) Indo Emkay Abadi mengatakan bahwa pada awal produksi TKDN di produknya baru mencapai 30 persen.

Namun secara perlahan, perusahaan yang memproduksi e-liquid dengan merk Emkay Brewer ini mulai meningkatkan TKDN hingga mencapai 50-60 persen di tahun ini.

"Tahun depan kami targetkan TKDN sudah mencapai 70 persen. Sebenarnya, tahun ini, untuk beberapa produk TKDN-nya sudah ada yang mencapai 70 persen," terangnya, Kamis (8/12/2022).

Dia melanjutkan, upaya meningkatkan TKDN itu dilakukan dengan cara mencari produsen komponen lokal yang kemudian diajak untuk berkolaborasi. 

Tahun ini pun produsen tersebut sudah mulai menggunakan nikotin dengan kandungan lokal.

Dia juga menjelaskan bahwa tahun depan pihaknya berencana untuk meningkatkan produksi sebesar 20 persen. 

Jumlah ini menurutnya dianggap moderat, meski potensi pasar sangat besar. Adapun tahun ini, Emkay memiliki kapasitas produksi maksimal 400.000 botol dan tergolong dalam tiga besar produsen e-liquid di Indonesia.

Angka itu, katanya, sengaja dipatok karena beberapa alasan seperti kondisi perekonomian yang masih dalam masa pemulihan dan mendekati tahun politik 

“Saat ini kebijakan mengenai rokok alternatif atau rokok elektrik masih belum jelas. Kami masih mewaspadai adanya perubahan kebijakan mengenai industri rokok elektrik dan semacamnya karena adanya pergantian pemerintah,” kata Eko. 

Selain TKDN dan meningkatkan jumlah produksi, Emkay juga menargetkan peningkatan penetrasi pasar dengan masuk ke beberapa area seperti misalnya wilayah perkantoran atau kawasan bisnis selain menambah jumlah Emkay Store.

Tahun ini, Emkay Store sudah mencapai 100 unit dan bakal ditingkatkan hingga 800-1000 unit. Area yang diincar mulai dari Kalimantan, Sumatra, serta Bali Nusa Tenggara.

"Tahun ini toko kami tersebar di Jawa dan Makassar. Kami sengaja gunakan konsep ini karena ingin meningkatkan bisnis dari retail kecil," jelasnya.

Pada Kamis siang, Emkay Brewer juga menggelar kegiatan kunjungan ke pabriknya di kawasan Taman Tekno, Tangerang Selatan untuk memperlihatkan kondisi pabrik dan komponen dalam negeri yang digunakan. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper