Bisnis.com, JAKARTA — Pemilik toko swalayan Circle K, Alimentation Couche-Tard Inc., sedang mendiskusikan peningkatan penawaran untuk akuisisi atau pengambilalihan Seven & i Holdings Co., pemilik jaringan toko serba ada 7-Eleven.
Mengutip Bloomberg pada Kamis (12/9/2024), peningkatan penawaran ini bertujuan untuk meyakinkan operator toko serba ada Jepang tersebut untuk mulai terlibat dalam diskusi, kata orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
Couche-Tard telah mempertimbangkan seberapa besar hal tersebut dapat meningkatkan potensi penawaran, kata orang-orang yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena informasi tersebut bersifat pribadi. Saham Seven & i naik sebanyak 7,3% pada perdagangan akhir pagi di Tokyo pada Kamis (12/9/2024).
Tawaran harus jauh lebih tinggi dari proposal awal sebesar US$14,86 per saham agar Seven & i dapat memasuki negosiasi, menurut sumber tersebut.
Ketika Seven & i menolak pendekatan pembelian Couche-Tard senilai US$39 miliar atau sekitar Rp604 triliun pekan lalu, perusahaan Jepang tersebut mengatakan dalam sebuah surat bahwa mereka bersedia untuk terlibat dalam diskusi yang tulus dengan proposal yang mengakui nilainya dan mengatasi masalah anti-persaingan yang diperlukan untuk diselesaikan agar kesepakatan potensial dapat dilanjutkan.
Perwakilan Couche-Tard mengulangi pernyataan pengecer sebelumnya bahwa mereka sangat yakin diskusi kolaboratif dapat menghasilkan cara untuk meningkatkan nilai bagi pemegang saham Seven & i. Namun, dia menolak berkomentar lebih lanjut.
Baca Juga
Couche-Tard dinilai akan menghadapi perjuangan berat. Kesenjangan harga saat ini antara kedua belah pihak mungkin begitu besar sehingga peluang tercapainya kesepakatan menjadi berkurang secara signifikan, menurut sumber tersebut.
Couche-Tard masih memperdebatkan langkah selanjutnya dan tidak ada kepastian akan memutuskan untuk mengajukan proposal lain ke Seven & i, kata sumber tersebut. Couche-Tard mengatakan minggu ini pihaknya ingin bekerja sama dengan operator 7-Eleven untuk menyetujui pengambilalihan secara bersahabat.
Seth Fischer, Chief Investment Officer Oasis Management yang menjadi salah satu pemegang saham Seven & i mengatakan Kamis pagi di Bloomberg Television bahwa dia kecewa karena perusahaan Jepang tersebut menolak proposal akuisisi Couche-Tard.
"Couche-Tard telah mengajukan proposal yang sangat serius kepada perusahaan dan saya sedikit kecewa dengan reaksi perusahaan," kata Fischer.